Gagal Dilelang, Direktur RSUD Dr Soedirman Kebumen Dijabat Plt

www.inikebumen.net KEBUMEN - Setelah Pemkab Kebumen gagal melelang jabatan untuk posisi Direktur RSUD Dr Soedirman Kebumen, Pemkab Kebumen akhirnya menunjuk pejabat pelaksana tugas (Plt). Sebab, dr Bambang Suryanto, mengundurkan diri dari direktur rumah sakit plat merah tersebut setelah mengajukan pensiun dini.

Bangunan RSUD Dr Soedirman Kebumen

Pemkab Kebumen menunjuk, dr Iwan Danardono SpRad MMR, menjadi Plt Direktur RSUD dr Soedirman Kebumen sampai ditetapkannya direktur definitif. Sebelum ditunjuk menjadi Plt, Iwan Danardono, menjabat Kepala Bidang Pelayanan Medis di rumah sakit yang sama.

"Karena Pak Bambang (Bambang Suryanto) telah mengajukan pensiun dini per 1 Oktober 2017, maka sementara direktur RSUD dr Soedirman dijabat Plt. Sudah kita tunjuk," terang Plt Sekda Kebumen, Mahmud Fauzi. 

Sebelumnya, lelang terbuka untuk jabatan Direktur RSUD dr Soedirman Kebumen gagal dilakukan. Padahal panitia seleksi sudah memperpanjang masa pendaftarannya. Sejak diperpanjang dari 5 Agustus hingga 8 September 2017, ternyata hanya ada dua orang mendaftarkan diri di Sekretariat Panitia Seleksi. Sedangkan, persyaratan lelang jabatan minimal harus diikuti oleh tiga pelamar. Dengan alasan itu, panitia seleksi pun menutup seluruh proses lelang jabatan.

Pada pendaftaran lelang jabatan untuk posisi Direktur RSUD dr Soedirman Kebumen, panitia seleksi mencatumkan insentif yang akan diterima oleh seorang direktur di RSUD Kebumen.

Berdasarkan pengumuman perpanjangan pendaftaran seleksi terbuka Direktur RSUD dr Soedirman, pendapatan direktur di rumah sakit plat merah itu mencapai Rp 50 juta per bulan. Meski demikian ternyata tidak dapat menarik pelamar. Bahkan, kesempatan ini bukan hanya untuk PNS saja tetapi juga terbuka untuk non PNS.(*)