Anwar Fatahilah, Pentolan Powerslaves Diantara Offroader Kode #3

www.inikebumen.net SEMPOR - Mungkin tak banyak yang tahu, salah satu dari 5.986 peserta Kebumen One Day Enduro ke-3 (Kode #3) adalah pentolan group band Powerslaves, Anwar Fatahilah. Lelaki kelahiran Kebumen, 5 Oktober 1967 ini, sejak masih belajar di SMP Negeri 3 Kebumen memang gemar mengendarai motor trail.

Pentolan group band Powerslaves, Anwar Fatahilah (kiri), turut meramaikan gelaran Kebumen One Day Enduro Seri 3 (Kode #3) di Waduk Sempor.

Tak mengherankan bila disela kiprahnya bersama Powerslaves sejak tahun 1991, senantiasa menyempatkan diri mengikuti kegiatan offroad. Terlebih bila diselenggarakan di kampung halamannya, Kebumen.

Kesempatan pulang kampung sekaligus dimanfaatkan putra mantan Kades Candimulyo HMS Zaenal Arifin, untuk bersilaturahim dengan kerabat dan teman-teman sekolahnya.

Bertemu dengan Anwar Fatahilah, akan menghapus image tentang rocker dan rider motor trail pada umumnya yang kelihatan sangar. Meski tampil dengan rambut gondrong, alumni SMA Muhammadiyah Kebumen angkatan 1986 ini lebih santun dan religius. Kewajiban shalat lima waktu diusahakannya bisa dijalankan di awal waktu.

Menurutnya, ini tak lepas dari pengalaman hidupnya yang luar biasa. Karena sakit yang sempat dideritanya, dokter pernah memvonis usianya tidak akan melebihi 30 tahun. Jalan hidupnya pun berubah usai melewati masa kritis tersebut. Berusaha lebih dekat dengan Yang Maha Kuasa.

Perubahan ini ikut mempengaruhi spirit dalam Powerslaves. Single terbaru yang bakal diluncurkan akhir bulan ini "Terus Melangkah" menunjukkan hal itu. Sempat diberi judul "Dan Kau" kemudian diganti "Terus Melangkah".

"Saya pikir, dengan pemilihan Terus Melangkah sebagai judul lebih memudahkan orang untuk memahami pesan lirik lagu ini dan yang pasti nilai positif yang terkandung di dalamnya," ujar Anwar, kepada wartawan, di Kawasan Waduk Sempor, Minggu (3/12).

"Terus Melangkah" merupakan single kedua setelah "Sudah Jangan" (2016) yang nantinya akan dikumpulkan dalam album ketujuh Powerslaves.

Kepada warga Kebumen, khususnya generasi mudanya, Anwar Fatahilah berpesan, "Dalam hidup ini yang penting bukanlah menjadi yang terbaik, tapi bagaimana bisa terus berbuat baik. Ayo tetap semangat untuk kebaikan," tuturnya.(*)