HPN 2018, Wartawan Kebumen Diminta Tingkatkan Profesionalitas

www.inikebumen.net KEBUMEN - Para jurnalis yang bertugas di Kabupaten Kebumen diminta meningkatkan profesionalisme sebagai insan pers. Seorang wartawan dalam menulis berita, harus menulis secara seimbang dengan melakukan konfirmasi.

Kabag Humas Setda Kebumen Sukamto (kanan), menyerahkan potongan tumpeng kepada wartawan termuda pada malam tasyakuran HPN di Balai Wartawan Kebumen, Kamis malam.

 Hal itu dikatakan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kebumen, Komper Wardopo, pada malam tasyakuran Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Balai Wartawan Kebumen, Kamis malam, 8 Februari 2018.

"Wartawan harus kreatif, dalam penulisannya  harus berimbang. Lakukan konfirmasi agar tidak menimbulkan masalah," ujar Komper Wardopo.

Selain itu, wartawan juga harus berkomitmen menjaga kebebasan pers seklius menjaga UU Pers maupun menjunjung kode etik jurnalistik. "Pers yang bermartabat adalah pers yang menjunjung tinggi keseimbangan berita, harus dengan konfirmasi lengkap," tegasnyta.

Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Kebumen diperingati sederhana oleh insan pers yang bertugas di Kabupaten Kebumen. HPN yang diperingati setiap 9 Februari itu tadi malam digelar di Balai Wartawan di Jalan Mayjend Sutoyo Nomor 1A Kebumen.

Tasyakuran HPN 2018 tersebut ditandai dengan doa bersama dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Kabag Humas Setda Kebumen Sukamto dan diserahkan ke wartawan termuda di Kebumen.

Hadir pada acara tersebut, Kabag Humas DPRD Kebumen Suyanto, Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Masngudin, Sekretaris Dinas Perkim LH Sri Pambudi, Direktur Tirta Bumi Sentosa Kebumen Zein Musta'in, serta sejumlah pejabat lainnya.

Berbagai kegiatan digelar untuk memperingati HPN 2018 di Kebumen. Dimulai dengan ziarah ke sejumlah makam wartawan yang telah terlebih dulu kembali ke pangkua-Nya. Ziarah itu dilakukan Kamis pagi.

Sejumlah makam mantan wartawan dikunjungi. Yang pertama kali diziarahi adalah makam almarhum Moh Sudjangi, wartawan Majalah Bina milik Perhutani, di TPU Desa Kutosari, Kecamatan Kebumen.

Kemudian,  makam almarhum Goenawan Efendi, mantan wartawan Suara Merdeka, di Makam Sokarini Desa Kedawung, Kecamatan Pejagoan. Kemudian, ziarah dilanjutkan ke makam, makam terakhir yang dikunjungi adalah makam almarhum R Roendhayat mantan wartawan Kedaulatan Rakyat, di makam Desa Purwogondo, Kecamatan Kuwarasan. Di ketiga tempat pemakaman itu, peziarah berdoa untuk mendoakan almarhum agar diterima di sisi Allah SWT dan diberi kelapangan kuburnya.

Kegiatan ziarah itu dipimpin oleh Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kebumen, yang juga wartawan senior Komper Wardopo. Di setiap makam yang diziarhi mereka langsung berdoa dan melakukan tabur bunga. Ziarah tersebut diikuti sejumlah wartawan media cetak, media online serta elektronik. Selain itu juga diikuti oleh Staf Humas Setda Kebumen.

"Ini merupakan kegiatan rutin setiap memperingati Hari Pers Nasional. Ziarah ini sekaligus sebagai bentuk meneladani para tokoh pers di Kebumen," ujar Komper Wardopo, disela-sela ziarah.

Selain itu, juga akan digelar sarasehan dengan tema mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pengembangan desa wisata di Kabupaten Kebumen. Sarasehan tersebut digelar di Pendopo Bupati pada Selasa 13 Februari 2018. Narasumber yang dihadirkan dari Pusat Studi Pariwisata UGM, pengelola kawasan hutan wisata Mangunan Bantul dan pengelola wisata Pantai Menganti.

Kegiatan bakti sosial juga akan di gelar. Yakni pemberian santunan kepada penghuni Rumah Singgah Dosaraso, aksi bersih-bersih Pantai Suwuk dan Jalan Arungbinang Kebumen.(*)