Mensos: Miskin Tidak Menerima Bantuan, Silahkan Melapor

www.inikebumen.net KEBUMEN - Masyarakat diminta melaporkan jika ada tetangganya yang miskin tetapi tidak menerima bantuan. Seperti bantuan Beras Sejahtera (Rastra) maupun bantuan sosial lainnya.

Menteri Sosial Idrus Marham (paling kiri), Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Plt Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko, dan Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, foto bersama pelajar berprestasi.

Hal itu dikatakan Mentersi Sosial Idrus Marham, saat menyerahkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan beras untuk keluarga sejahtera (Rastra) kepada masyarakat Kebumen, di Gedung Pertemuan Setda Kebumen, Selasa 27 Februari 2018.

"Saya diminta oleh presiden untuk turun mengecek bantuan. Apakah rakyat (miskin) sudah terima Rastra apa belum? Kalau ada yang belum dapat tolong dilaporkan. Karena kita punya kewajiban untuk memperbarui data," pinta Idrus Marham.

Selain itu, Mensos juga meminta masyarakat melapor jika diminta membayar terkait dengan bantuan tersebut. Pasalnya, bantuan Rastra saat ini diberikan secara cuma-cuma kepada masyarakat. "Kalau ada yang menarik bayaran segera lapor, akan kami tindak tegas," ujar politisi Partai Golkar ini.

Menteri Sosial dan Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menyerahkan bantuan sosial (Bansos) non-tunai dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan Rastra kepada 500 keluarga di Kabupaten Kebumen. Bantuan ini diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) agar bisa dimanfaatkan untuk membiayai kebutuhan anak sekolah di keluarga kurang mampu.

Idrus meminta kepada penerima bantuan yang bisa dicairkan melalui bank pemerintah itu, agar digunakan dengan bijak dan tepat sasaran sesuai program Kemensos. Jumlah penerima kartu PKH yang diserahkan Mensos sebanyak 500 penerima. Pencairan kali ini merupakan pencairan tahap pertama tahun 2018. Total jumlah yang akan diterima selama 4 kali tahapan sebesar Rp 1.890.000 per penerima manfaat.

Jumlah total penerima manfaat PKH di Kabupaten Kebumen pada tahun 2018 ini sebanyak 70.479 KPM. Sedangkan 118.235 KK yang masing-masing mendapatkan rastra seberat 10 kg yang bisa diambil setiap bulan.

Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, mengataka melalui bantuan sosial ini taraf hidup masyarakat bisa terangkat menjadi lebih baik.  Program Keluarga Harapan dan bantuan sosial Rastra dimaksudkan untuk membantu mengurangi beban pengeluaran keluarga. Sekaligus meningkatkan investasi masa depan melalui peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan anak-anak.

Bamsoet menilai, sebagai program bantuan bersyarat, Program Keluarga Harapan mampu membuka akses keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan kesehatan dan fasilitas layanan pendidikan yang tersedia di sekitar mereka. "Saya pastikan Rastra yang diberikan tidak seperti program beras raskin, rastra berkualitas medium dan sangat layak dikonsumsi masyarakat," ujarnya.

Menurutnya, pelaksanaan proram Rastra sangat penting, karena naik turunnya angka kemiskinan dan inflasi, jauh lebih besar ditentukan komoditi makanan dibanding non makanan. Ia optimistis Program Keluarga Harapan dan bantuan sosial Rastra sangat efektif dalam menurunkan angka kemiskinan dan ketimpangan sosial.

Turut hadir pada acara tersebut, Plt Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko, Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, serta masyarakat penerima manfaat.(*)