Angka Partisipasi Pemilih Pilgub Jateng di Kebumen Diklaim Meningkat

www.inikebumen.net KEBUMEN - Partisipasi pemilih pada Pilgub Jateng 2018 di Kebumen dipastikan meningkat dari pemilihan sebelumnya. Hal ini terjadi lantaran pada saat melakukan pemutakhiran data pemilih, KPU Kabupaten Kebumen menggunakan data e-KTP.

Plt Bupati Kebumen dan istri berada di bilik suara saat menggunakan hak pilihnya di TPS 3 Desa Kutosari, Kecamatan Kebumen.

Ketua KPU Kabupaten Kebumen, Paulus Widyantoro, mengatakan angka partisipasi pemilih akan diketahui pada rapat pleno rekapitulasi perolehan suara pada 4 Juli mendatang. Namun demikian, pihaknya memasng target hingga 77,5 persen.

"Ada peningkatan antusias masyarakat, yang kedua ketika pemutakhiran data pemilih kita sudah mewajibkan e KTP," kata Paulus Widyantoro, saat mendampingi Forkompinda melakukan monitoring pemungutan suara Pilgub Jateng di RSS Jatimulyo, Rabu 27 Juni 2018.

Menurutnya, dengan menggunakan KTP eletkronik tersebut cukup efektif untuk meningkatkan partisipasi pemilih. "Sehingga penduduk yang merantau lama tapi masih tercatat dan pernah melakukan rekam di luar kota dicoret," imbuhnya. 

Paulus menegaskan, secara umum pemungutan suara Pilgub Jateng 2018 berlangsung lancar. Jumlah TPS di Kabupaten Kebumen pada Pilgub Jateng 2018 kali ini sebanyak 2.559 TPS yang tersebar di 449 desa dan 11 kelurahan di 26 kecamatan.

Sedangkan, jumlah pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.052.520 jiwa. Selain itu, ada 25.309 petugas terlibat dari KPU sampa tingkat KPPS dalam pesta demokrasi di Jawa Tengah itu. "Intinya semua TPS bisa menggelar pemungutan suara," tegasnya.

Hal senada ditegaskan Kapolres Kebumen AKBP Arief Bahtiar. Menurutnya, di Kabupaten Kebumen ada 46 TPS yang dikategorikan TPS rawan. Namun yang dimaksud dengan TPS rawan, yakni rawan karena letak geografisnya.

"Artinya jarak tempuh dari Polsek maupun Koramil, Polres dan Kodim cukup jauh sekitar satu jam lebih," kata AKBP Arief Bahtiar, bersama Plt Bupati Kebumen Yazid Mahfudz.

Untuk mengamankan TPS rawan, pihaknya menerjunkan dua anggota Polres Kebumen untuk mengawasi enam TPS. Selain itu, juga ditambah personel dari TNI dan dibantu 12 orang Linmas.

"Kami juga mempersiapkan pasukan cadangan, baik Polri maupun TNI yang kita tempatkan di beberapa rayon. Yang mendekatkan dengan TPS rawan geografis itu untuk melakukan antisipasi terjadinya hambatan," ujarnya.

Pihaknya bersyukur, pemungutan suara Pilgub Jateng di Kebumen berlangsung lancar. Sehingga tidak terjadi gejolak di masyarakat. "Alhamdulillah tidak  ada hambatan, karena semua bekerja sama untuk menciptakan suasana kondusif," tegasnya.

Plt Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, mengapresiasi meningkatnya partisipasi masyarakat Kebumen pada Pigub Jateng tersebut. "Terima kasih kepada masyarakat yang telah menggunakan haknya memilih Gubernur dan Wakil Guber Jawa Tengah. Saya berharap partisipasi masyarakat melebihi target," kata dia.

Sementara itu, Plt Bupati Kebumen Yazid  Mahfudz, menggunakan hak pilihnya pada Pilgub Jateng di TPS 3 Jetis Desa Kutosari, Kecamatan Kebumen. Plt Bupati hadir bersama istrinya Zuhroh Yazid Mahfudz pukul 08.30 WIB. Sekitar tiga menit berada di dalam bilik suara, pria yang akrab disapa Gus Yazid ini keluar dan memasukan surat suara ke dalam kotak suara.

Hadir bersama Gus Yazid, Kapolres Kebumen AKBP Arief Bahtiar, Komandan Kodim 0709 Kebumen Letkol Kav Suep, Kepala Kejari Kebumen Erry Pudyanto Marwantoro. Serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Kebumen.

Usai menggunakan hak pilihnya, Plt Bupati Kebumen melakukan monitoring pelaksanaan Pilgub Jateng di sejumlah TPS di Kecamatan Kebumen dan Karangsambung. Yakni TPS 15 Rutan Kebumen, TPS 3 Desa Seling, Kecamatan Karangsambung, TPS 3 Desa Widoro Karangsambung, TPS 6 Gemeksekti Kebumen dan TPS Keliling di RSUD Dr Soedirman Kebumen.(*)