Sidak, Gus Yazid Temukan Dua Pekerjaan di Kebumen Belum Capai Target
 |
| Plt Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, mengecek pembangunan embung di Desa Srati Kecamatan Ayah |
Hingga kemarin, realisasi pekerjaan pada pekerjaan rehabilitasi tebing Sungai Manggis di Desa Karangbolong, Kecamatan Buayan, baru mencapai dua persen. Padahal target pekerjaan minimal tiga persen.
Pekerjaan ini didanai dengan Dana Alokasi Umum (DAU) 2018 dengan nilai kontrak Rp 594.287.000. Sesuai target harus selesai pada 28 November 2018. Penjelasan dari pelaksana pekerjaan kepada Plt Bupati, penyebab belum tercapainya target tersebut karena pihaknya harus melakukan normalisasi sungai.
Sedangkan, pemeliharaan Jalan Jatijajar-Candirenggo, Kecamatan Ayah, hingga kemarin realisasinya baru 10,45 persen dari target 18,3 persen. Paket pekerjaan ini dimulai pada 9 Juni lalu dan dijadwalkan selesai pada 5 Desember mendatang. Nilai kontraknya sebesar Rp 3,8 miliar. Penyebab keterlambatan target itu lantaran terkendala peralatan.
Plt Bupati Yazid Mahfudz, meminta kedua pelaksana proyek tersebut segera menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan target yang ditetapkan. Sehingga tidak lagi ada pekerjaan yang tidak selesai sesuai jadwal. "Jangan sampai lagi ada pihak ketiga yang diblacklist lagi seperti tahun lalu," tegas Yazid Mahfudz.
Menurutnya, kedua pelaksana proyek sudah menyanggupi permintaan Plt Bupati tersebut. "Selebihnya kita melihat progresnya cukup bagus. Saya minta ini terus dipertahankan, termasuk kualitas pekerjaan juga harus diperhatikan," pintanya.
Pada monitoring kemarin, Plt Bupati bersama tim meninjau sejumlah pekerjaan lain. Yakni rehabilitasi ruas Jalan Buayan-Jladri senilai Rp 4,357 miliar. Realisasi pekerjaan ini mencapai lima persen dari target 2,5 persen.
Kemudian, pembangunan Embung Srati di Desa Srati, Kecamatan Ayah. Proyek senilai Rp 1,262 miliar ini realisasinya telah mencapai 30,23 persen dari target 22,81 persen.
Selanjutnya, pembangunan fasilitas sarpras Obwis Pantai Logending sudah terealisasi 12 persen dari target empat persen. Pekerjaan ini didanai dari PAD Kabupaten Kebumen senilai Rp 2,183 miliar.
Ikut mendampingi Plt Bupati pada monitoring itu, Kepala DPU PR Slamet Mustolkhah, Asisten 2 Sekda Tri Haryono, Kepala Disporawisata Azam Fatoni, Kabag Pembanguna Setda Kebumen Haryono Wahyudi.(*)
