Resmikan Curug Kedondong, Bupati Kebumen Minta Dikelola dengan Baik - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Resmikan Curug Kedondong, Bupati Kebumen Minta Dikelola dengan Baik

Resmikan Curug Kedondong, Bupati Kebumen Minta Dikelola dengan Baik
Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, menjajal wayang golek pada peresmian Obyek Wisata Curug Kedondong di Desa Gunungsari, Kecamatan Karanggayam, Senin pagi
www.inikebumen.net KARANGGAYAM - Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, meresmikan objek wisata Curug Kedondong di Desa Gunungsari, Kecamatan Karanggayam, Senin, 15 April 2019. Peresmian itu dalam rangkaian acara Bedah Potensi Geopark di Wilayah Karanggayam.

Curug Kedondong yang memiliki ketinggian sekitar 25 meter ini menawarkan indahnya air terjun di kawasan hutan pinus milik Perhutani. Curug ini masih sangat alami karena belum banyak dikunjungi oleh wisatawan.

Hadir pada acara tersebut, Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, Asisten Sekda Hery Setyanto, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Azam Fatoni, Kepala Dinas Perhubungan RAI Ageng Sulistyo Handoko, Inspektur Kabupaten Kebumen Mahmud Fauzi.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan penetapan status geopark nasional memberikan harapan bagi Kabupaten Kebumen. Utamanya untuk mendukung pembangunan pariwisata dan lainnya.

"Ini karena pengembangan Geopark bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjalankan fungsi Konservasi terhadap kekayaan  alam yang dilindungi," ujarnya.

Untuk itu, Bupati mengajak banyak kalangan, termasuk masyarakat lokal, untuk mendukung adanya geopark tersebut. Masyarakat perlu tahu banyak,  memahami apa itu geopark, wilayah mana saja yang termasuk kawasan geopark. Yang lebih penting, adalah tahu apa yang bisa dan harus dilakukan dengan keberadaan geopark tersebut.

"Masyarakat perlu tahu, bahwa di wilayah Karanggayam ini terdapat potesi-potensi yang dapat dikembangkan. Untuk mengangkat kesejahteraan. Termasuk Curug Kedondong ini. Bagaimana kita mengolah dan menjual potensi tersebut,” tegasnya.

Peresmian tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng yang diserahkan kepada Kepala Desa setempat. Selain itu, juga dimeriahkan dengan pementasan wayang golek Kebumenan.(*)
Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>