Duh, Masih Ada 76 Koperasi di Kebumen Tidak Aktif - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Duh, Masih Ada 76 Koperasi di Kebumen Tidak Aktif

Keberhasilan sebuah koperasi ditentukan oleh kualitas pengelolanya. Peran sumber daya manusia dalam lembaga koperasi tidak hanya sekedar administratif.
Duh, Masih Ada 76 Koperasi di Kebumen Tidak Aktif
Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, menyerahkan penghargaan kepada PNS yang pensiun TMT 1 Agustus 2019.
www.inikebumen.net KEBUMEN - Hingga Desember 2018 di Kabupaten Kebumen terdapat 374 koperasi. Dari jumlah itu 298 diantaranya koperasi aktif dan 76 koperasi tidak aktif.

Hal itu dikatakan Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, saat menjadi inspektur upacara 17-an yang upacara sekaligus peringatan Hari Koperasi ke-72 di Halaman Pemkab Kebumen, Senin pagi, 17 Juli 2019.

Menurutnya, keberhasilan sebuah koperasi ditentukan oleh kualitas pengelolanya. Peran sumber daya manusia dalam lembaga koperasi tidak hanya sekedar administratif.

"Melainkan lebih mengarah kepada bagaimana mengembangkannya agar menjadi kreatif dan inovatif. Termasuk  dalam menghadapi revolusi industri 4.0," ujarnya.

Sejumlah program dilakukan untuk penguatan koperasi di Kabupaten Kebumen. Diantaranya, pelatihan berbasis kompetensi bagi manajer koperasi. Kemudian, pelatihan unutk Dewan Pengawas Syariah, pelatihan untuk juru buku/kasir, hingga pelatihan IT Koperasi bagi pengurus/pengelola koperasi.

"Saya berharap para pengelola koperasi mampu meningkatkan profesionalisme. Sehingga menciptakan wirausahawan koperasi yang handal dan berdaya saing tinggi. Serta terlaksananya pelaporan koperasi berbasis web on line di Kabupaten Kebumen," harapnya.

"Setiap tanggal 12 Juli kita peringati sebagai Hari Koperasi. Salah satu tujuannya untuk meningkatkan kembali peran koperasi bagi kesejahteraan masyarakat," kata Arif Sugiyanto, dalam amanatnya.

Ia mengungkapkan, Hari Koperasi tahun ini mengusung tema “Reformasi Total Koperasi di Era Industri 4.0”. Tema ini penting dan relevan, sebagai upaya pemerintah mengkampanyekan tujuan dari pembangunan prinsip-prinsip koperasi di Indonesia.

Selain juga untuk mengajak semua elemen masyarakat agar lebih siap menghadapi tantangan di era revolusi industri 4.0, melalui reformasi total koperasi.

"Di era kemajuan teknologi seperti sekarang ini, Koperasi harus berbenah secara serius. Koperasi harus mampu menjadi Koperasi zaman now dengan memanfaatkan teknologi informasi di dalam pengelolaan bisnisnya," ujarnya.

Dengan sistem aplikasi yang berbasis teknologi tersebut, diharapkan pelayanan terhadap anggota menjadi lebih cepat, aman dan nyaman. Ketika para pelaku usaha muda dapat melihat manfaat yang lebih luas dari koperasi zaman now. Maka diharapkan mereka akan bergabung dalam Koperasi berbasis digital ini.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati juga memberikan penghargaan kepada para PNS yang telah memasuki usia pensiun. Ada 53 PNS yang akan memasuki masa purna bakti TMT 1 Agustus 2019.

Tampak hadir pada upacara itu, Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, para asisten Sekda, Staf Ahli Bupati, dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kebumen.(*)
Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>