Jelang Pemberangkatan, Calon Jamaah Haji Kebumen Kumpulkan Koper

www.inikebumen.net KEBUMEN - Dua hari sebelum calon jamaah haji Kloter 11 asal Kabupaten Kebumen berangkat menuju Embarkasi Donohudan, Boyolali, seluruh koper mereka dikumpulkan di Aula Kementerian Agama (Kemenag) Kebumen, Jumat (28/7/2017).

Koper milik jamaah calon haji asal Kabupaten Kebumen dikumpulkan di Aula Kementerian Agama Kebumen, Jumat (28/7/2017).

Koper-koper yang tiba di Aula Kemenag langsung didata sesuai daftar jemaah dan dipisahkan berdasarkan rombongannya. Usai diperiksa, koper-koper itu akan langsung dikirim ke Embarkasi Donohudan pada malam harinya dan tiba lebih dulu dibanding pemiliknya.

Jumlah koper dari Kebumen itu sebanyak 355 buah sesuai jumlah calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci. Untuk memudahkan pencarian, setiap calon haji diberikan identitas khusus seperti pita atau tanda kain.

Banyak cara calon haji mengamankan barang-barangnya di Tanah Suci. Sejumlah calon haji menandai koper mereka dengan menempelkan berbagai aksesoris unik agar tidak tertukar dengan koper calon haji lain.

Informasi yang dihimpun di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen, hampir setiap tahun ada saja calon haji yang menandai koper mereka dengan berbagai aksesoris unik seperti foto, boneka, alas kaki, bunga kertas, ikat kepala dan pernak-pernik lain yang mudah dikenali oleh jamaah bersangkutan. Bahkan ada juga yang menandainya dengan kain kafan.

"Kalau ada tandanya kan jadi gampang nyarinya," ujar Fajar, salah calon jamaah.

Petugas tidak melarang calhaj menempelkan berbagai aksesoris unik untuk memudahkan mengenali koper, asalkan barang tersebut tidak kategori benda-benda tajam dan dilarang. Sesuai aturan memang calon haji tidak diperbolehkan membawa berbagai benda tajam dan benda cair yang dapat membahayakan penerbangan.(*)