Rencana Reuni Alumni 212 di Kebumen Ditolak Warga - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Rencana Reuni Alumni 212 di Kebumen Ditolak Warga

www.inikebumen.net KEBUMEN – Rencana alumni aksi 212 se Jawa Tengah yang menyelenggarakan reuni di Kebumen ditolak oleh sejumlah elemen masyarakat.
Puluhan warga perwakilan dari berbagai ormas mendatangi Mapolres Kebumen, Kamis (10/8/2017) sore. Kedatangan mereka, meminta agar Polres Kebumen tidak memberi ijin kegiatan alumni 212 se-Jateng di Kebumen.

Rencana Reuni Alumni 212 di Kebumen Ditolak Warga

Dari informasi yang diperoleh, mereka yang datang ke Mapolres Kebumen antara lain dari ormas keagamaan dan kepemudaan seperti GP Ansor, Fatayat NU, PCNU, Banser, KNPI, FKPPI, PMII, tokoh agama. Serta tokoh masyarakat, Karangtaruna dan Lembaga Pemerhati Pengamalan Pancasila.

Kedatangan mereka untuk menyampaikan penolakannya terkait kegiatan yang diduga akan dihadiri FPI dan HTI dekat ini.

Saat dimintai keterangan, Kapolres Kebumen AKBP Titi Hastuti, yang saat itu didampingi Waka Polres Kompol Christian Aer, mengatakan belum ada ijin resmi yang masuk ke Polres Kebumen tentang adanya kabar reuni alumni 212 di Kebumen tersebut.

Selain itu Kompol Christian aer berpendapat, sebagai penegak hukum, akan melaksanakan sesuai sesuai aturan yang berlaku. “Yang terpenting semua pihak bisa menahan diri, jangan berbuat anarkis. Jika nanti kegiatan tersebut berjalan dan terjadi ceos kita pasti akan bubarkan,” tegasnya.

Karena salah satu tuntutan ormas yang hadir, mereka akan ikut terjun membubarkan kegiatan alumni 212 yang rencana kegiatannya sudah tercium ormas ormas di Kebumen.

Bahkan, ketua KNPI Beniyanto, siap menanggung resiko, akan tetap membubarkan jika kegiatan alumni 212 tetap digelar di Kebumen.

Sedangkan Katib PCNU Kebumen, Salim Wazdy, mengatakan aspirasi yang disampaikan dapat diterima oleh pihak Kepolisian. Salim menyampaikan, PCNU sesuai Perppu Ormas. Bahwa ormas yang intoleran terhadap Pancasila dan pemerintah supaya dibubarkan dan tidak diberikan ijin. Pihaknya siap berpartisipasi bersama pemerintah dengan ikut memantau pergerakan ormas anti Pancasila di kebumen.(*)
Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>