Jangan Pernah Berkata Tidak Bisa untuk Memajukan Kebumen
Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Karakter Bangsa (FKMPKB) menggelar sarasehan "Jangan sekali-kali mninggalkan sejarah (Jasmerah) dan NKRI harga mati" di Hotel Grafika Gombong. |
Hadir pada acara tersebut Dandim 0709 Kebumen Letkol Kav Suep, Pembina FKMPKB Koeswintono, Ketua FKPKB Sugiarto, dan Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan politik (Kesbangpol) Kebumen, Nurtaqwa Setyabudi. Selain itu, hadir pula dari DHC 45, Ormas, Organisasi Kepemudaan, OSIS, dan mahasiswa.
Ada usulan menarik dari mahasiswa, peserta sarasehan. Yaitu agar ada muatan lokal sejarah Perjuangan masyarakat Kebumen dalam kemerdekaan. Karena masyarakat Kebumen punya andil yang sangat besar dalam perjuangan kemerdekaan, sejak masa Pangeran Diponegoro. Hal ini dibuktikan adanya situs bekas tempat pemancangan kuda yang dipakai Pangeran Diponegoro.
Ketua FKMPKB, Sugiarto, mengatakan acara sarasehan digelar agar generasi muda dan masyarakat Kebumen dapat menghayati nilai-nilai Pancasila dan perjuangan pahlawan.
Menurut Sugiarto, ketika Pancasila dihayati dan diamalkan secara terus menerus akan menjadi karakter. Yang pada akhirnya akan jadi karakter bangsa. "Kami FKMPKB ikut berperan dalam pengembangan karakter bangsa dari kelompok masyarakat. Sedangkan sisi keluarga dan sekolah selama ini sudah berjalan dengan baik," kata Sugiarto.
Sugiarto menambahkan, FKMPKB didirikan empat tahun lalu, oleh Bos Grafikak Group, Koeswintono, bersama Letkol Inf Dany Rakca Andalasawan, Dandim 0709 Kebumen, kala itu. Forum ini dikukuh oleh Buyar Winarso, yang kala itu masih menjabat Bupati Kebumen.(*)