271 Pesilat Pilihan Ikuti Kejurlat Merpati Putih Kebumen
Perguruan Beladiri Tangan Kosong (Betako) Merpati Putih Cabang Kebumen menggelar Kejurlat 2019 di SMK Negeri 1 Kebumen. |
Kejuaraan tersebut diikuti oleh 155 pelajar SMP/MTs dan 116 pelajar SMA/SMK/MA putra putri antar dari 29 kelompok latihan (Kolat) Merpati Putih yang ada di Kebumen.
Acara yang dibuka oleh Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, Sabtu pagi, 12 Januari 2019, digelar untuk mencari dan menyeleksi peserta untuk mendapatkan atlet potensial dan berbakat.
Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, mengatakan kejuaraan pencak silat sebagai tempat penggemblengan generasi menuju terwujudnya generasi yang ideal. Sehat mental dan raganya, kuat fisik dan rohaninya.
"Momen ini dapat memotivasi dan lebih meningkatkan dalam mengembangkan teknik dan kemampuan pencak silat dengan berkompetisi dengan sehat dan sportif," ujar Yazid Mahfudz, dalam sambutannya.
Menurutnya, Pencak Silat merupakan olahraga seni bela diri tradisional yang usianya sudah cukup tua. Sebagai salah satu olahraga seni asli nusantara, Pencak Silat sudah seharusnya menjadi olahraga yang populer di masyarakat.
"Tidak hanya generasi terdahulu yakni para orang tua, tetapi juga para kawula muda bahkan anak-anak kiranya perlu mengenal dengan baik olahraga Pencak Silat, yang mengutamakan keindahan gerak, kekuatan otot, serta strategi pukulan," terangnya.
Ia berharap melalui kejuaraan seperti ini perguruan-perguruan pencak silat bukan hanya mencetak pesilat yang tangguh. Tetapi juga menjadi ajang penggemblengan pribadi-pribadi yang berahlak mulia.
"Saya percaya, bahwa akhlak mulia menjadi prioritas utama karena percuma menjadi pendekar silat apabila tidak berakhlak baik," tegasnya.(*)