Kakek 80 Tahun di Sempor Ditemukan Tewas Gantung Diri
Petugas mendatangi rumah korban gantung diri di Desa Somagede, Kecamatan Sempor. (Foto: Humas Polres Kebumen) |
Korban diduga gantung diri dengan seutas tali di sebuah pohon nangka di belakang rumahnya, Jumat pagi, 3 Mei 2019.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 05.30 WIB itu pun menggegerkan warga setempat.
Kapolres Kebumen AKBP Robertho Pardede melalui Kasubbag Humas AKP Suparno, menjelaskan peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Yakun (56), menantu korban.
"Saat itu menantu korban akan pergi melihat sapi di belakang rumah, dan melihat mertuanya menggantung di pohon nangka, dengan tali melilit lehernya," terang Suparno, Jumat siang.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara, (TKP) polisi tidak menemukan tanda yang mencurigakan yang mengarah kepada tindak pidana.
Keterangan yang sama dari Puskesmas Sempor, kuat dugaan korban meninggal karena kehabisan oksigen karena tali bambu yang melilit lehernya.
"Tidak ditemukan tanda-tanda tindak pidana. Kemungkinan memang sengaja mengakhiri hidupnya dengan gantung diri," ujarnya.
Yang bersangkutan dalam kesehariannya tinggal berdua bersama dengan istrinya. Korban yang sehari-hari sebagai petani itu, mendadak menjadi pendiam, sepeninggal anaknya kurang lebih dua tahun yang lalu karena sakit.
Saat ini korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan secara adat setempat.(*)