Ditempeli Stiker, Bantuan Sembako untuk Warga Kebumen Diantar Petugas Pos

18.067 KK di Kebumen Mulai Terima Bansos Sembako dari Pemprov Jateng

Warga Sruweng mengambil bantuan paket sembako dari Pemprov Jateng

INI Kebumen, SRUWENG - Sebanyak 18.067 Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Kebumen menerima bantuan bantuan sosial (bansos) berupa paket sembilan bahan pokok (sembako) tahap pertama di Pemprov Jateng. Bantuan ini untuk warga terdampak wabah virus corona (Covid-19).

Program bantuan itu dilaunching oleh Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz, di Balai Desa Sruweng, Jumat, 22 Mei 2020.

Hadir pada acara itu, Ketua DPRD Sarimun, Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Dandim 0709 Letkol Kav MS Prawira Negara Matondang, Kepala Dinas Sosial dan PPKB Eko Widianto.

"Saya berharap bantuan ini tepat sasaran. Jangan sampai diserahkan kepada warga yang tidak berhak," tegas Bupati Yazid Mahfudz.

Bupati meminta para kepala desa untuk mengawasi proses penerimaan bantuan sosial tersebuut. "Sehingga tida ada yang dobel menerima bantuan," pintanya.

Kepala Dinas Sosial dan PPKB Eko Widianto, menjelaskan pada tahap pertama penerima bansos paket sembako dari Pemprov Jateng sebanyak 18.067 KK. Sedangkan, total kuota penerima bantuan ini di Kabupaten Kebumen sebanyak 37.960 KK.

"Untuk Kecamatan Sruweng tahap pertama tersalurkan 1.103 KK. Sedangkan, untuk Desa Sruweng sebanyak 320 KK," terangnya.

Eko menegaskan, sembako yang disalurkan kepada masyarakat penerima dibeli dari 52 BUMDes dan toko sembako Sampoerna Retail Community (SRC). Setiap penerima bantuan menerima minyak goreng 2 liter, telur 1 kg, mie telor 120 gr, kecap 225 ml, kecap 65 ml, sarden 425 gr dan beras premium 10 kg.

"Bantuan sembako senilai Rp 200 ribu yang diberikan selama 3 bulan," bebernya.

1. Paket Bansos COVID-19 Pemprov Jateng Ditempeli Stiker Unik

Stiker yang ditempel di paket sembako

Ada yang unik dalam paket bantuan sosial yang disalurkan. Paket tersebut tampak ditempeli stiker berslogan semangat pada masyarakat dalam menghadapi Covid-19.

Paket bantuan yang disalurkan dijadikan media sosialisasi prokotol kesehatan. Selain itu juga sekaligus memberi semangat dalam menghadapi pandemi. Yakni terdapat stiker bertuliskan "Tetep Semangat, Corona Pasti Minggat". Di bawahnya terdapat hastag #dirumahsaja #jagajarak #pakaimasker #cucitanganpakaisabun.

2. Bansos Dikirim Petugas Pos ke Rumah

Bupati Yazid Mahfudz, secara simbolis menyerahkan bansos paket sembako kepada warga Sruweng

Nantinya, penyaluran bansos sendiri dikirimkan langsung ke rumah penerima oleh petugas Pos Indonesia menggunakan sepeda motor dan mobil.

Petugas Pos Indonesia mengantar bansos langsung ke alamat yang dituju. Petugas nantinya memotret wajah, Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP dan Kartu Keluarga (KK) penerima bansos sehingga terkonfirmasi ke Pos Indonesia dan Pemprov Jateng.

Untuk memastikan penyaluran penyaluran bansos didukung menggunakan sistem aplikasi Android, Id Fleet untuk memastikan tepat sasaran sesuai data penerima.(*)