Hangatkan Sayur Usai Sahur, Rumah Warga Alian Kebakaran
Korban mengetahui kebakaran sekitar pukul 07.30 WIB setelah mendengar beberapa kali suara letupan di dapurnya.
Rumah yang kebakaran |
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun diperkirakan korban mengalami kerugian material tidak sedikit.
Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen, menjelaksan kebakaran bermula saat korban memanaskan sayur menggunakan kompor tungku kayu setelah makan sahur sekitar pukul 04.00 WIB.
"Setelah memasak, menurut korban api di tungku sudah dipadamkan. Namun ternyata, api membesar dan menjalar ke bangunan dapur," jelas Iptu Tugiman.
Korban mengetahui kebakaran sekitar pukul 07.30 WIB setelah mendengar beberapa kali suara letupan di dapurnya.
Pada saat dicek, ternyata api sudah mulai membesar. Tak berselang lama, selanjutnya warga sekitar bersama dengan Polsek dan Tim Damkar datang ke lokasi dan berusaha memadamkan api.
Dapur semi permanen ditambah cuaca cerah selama beberapa minggu terakhir, membuat api cepat membesar dan lumayan sulit dikendalikan. Api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 09.30 WIB.
Dari kejadian itu, korban diperkirakan mengalami kerugian material kurang lebih Rp 30 juta.
Tak ingin hal serupa terulang kembali, Iptu Tugiman mengimbau kepada warga masyarakat untuk lebih hati-hati saat memasak terutama kepada warga yang masih menggunakan tungku kayu.
"Pesan kami, pastikan betul tungku itu telah dipadamkan apinya. Jika perlu, di sekitar tungku dirapihkan kembali kayu-kayunya," imbau Iptu Tugiman.(*)