Hilang Dua Hari, Pemuda Karangsambung Ditemukan Meninggal di Lereng Bukit Desa Totogan - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Hilang Dua Hari, Pemuda Karangsambung Ditemukan Meninggal di Lereng Bukit Desa Totogan

Pemuda Karangsambing Ditemukan Meninggal Dunia

Hilang Dua Hari, Pemuda Karangsambung Ditemukan Meninggal di Lereng Bukit Desa Totogan
Lokasi ditemukannya Irvan
INI Kebumen, KARANGSAMBUNG - Hilangnya Irvan Chaniago, warga Desa Totogan Kecamatan Karangsambung, sempat menjadi misteri desa setempat. 

Pemuda 28 tahun itu sempat pamit ke keluarga untuk mencari rumput pada Kamis, 8 Juli 2021 sekitar pukul 09.00 WIB, mendadak hilang.

Keluarga yang cemas menunggu, kelimpungan melakukan pencarian pada malam harinya. Yang kemudian dilanjutkan keesokan harinya, namun masih belum membuahkan hasil.

Padahal tempat-tempat favoritnya mencari rumput sudah disisir anggota keluarga dan warga sekitar. Namun belum juga ditemukan.

Selanjutnya, pada Sabtu, 10 Juli 2021 sekitar pukul 10.00 WIB, warga setempat dikejutkan dengan penemuan mayat laki-laki yang pakaiannya dan ciri-cirinya seperti Irvan yang hilang sejak 2 hari lalu.

Irvan ditemukan oleh Agustus (26), tetangganya saat mencari rumput di lereng bukit dekat sungai. Bau tak sedap, menuntun Agustus ke mayat Irfan.

Sontak penemuan itu segera dilaporkan Pemdes setempat dan Polres Kebumen. Tak lama kemudian, polisi yang datang segera melakukan olah tempat kejadian perkara TKP. 

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen Iptu Tugiman, dari hasil olah TKP, kuat dugaan korban meninggal bukan karena tindak kejahatan. 

"Inafis dan Polsek Karangsambung sudah datang ke TKP. Dari hasil olah TKP, kuat dugaan korba meninggal bukan karena kejahatan atau tindak pidana," jelas Iptu Tugiman. 

Keterangan tersebut diperkuat dari hasil pemeriksaan medis yang dilakukan oleh Puskesmas Karangsambung, yang tidak menemukan tanda penganiayaan pada tubuh korban. 

Diduga korban meninggal karena penyakit yang dideritanya. Informasi yang berhasil dihimpun, korban mengidap penyakit ayan sejak kecil.

Saat ini jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan secara adat istiadat warga setempat.(*)

Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>