Awas! Sudah Banyak Korban, Jangan Mudah Terjebak Pinjol Ilegal - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Awas! Sudah Banyak Korban, Jangan Mudah Terjebak Pinjol Ilegal

Pinjol ilegal cenderung menerapkan sistem waktu angsuran yang begitu cepat dan kebanyakan tidak sesuai waktu kesepakatan awal.

Awas! Sudah Banyak Korban, Jangan Mudah Terjebak Pinjol Ilegal
Masyarakat diminta waspada jang mudah terjebak Pinjol Ilegal.
INI Kebumen WONOSOBO -  Masyarakat diingatkan agar tidak mudaj terjebak dalam spekulasi kegiatan simpan pinjam pada perseorangan atau lembaga yang tidak jelas badan hukumnya. Terutama lembaga penyedia pinjaman via online alias pinjol ilegal.

Pesan tersebut ditekankan Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, di Bank Panin Kantor Cabang Pembantu (KCP) Wonosobo, beberapa hari lalu. 

Pinjol ilegal, menurut Bupati Afif, cenderung menerapkan sistem waktu angsuran yang begitu cepat dan kebanyakan tidak sesuai waktu kesepakatan awal. 

Afif mewanti-wanti masyarakat perihal tersebut, mengingat situasi perekonomian pascapandemi Covid-19 mulai bangkit sehingga peluang usaha mulai terbuka.

“Saya nitip pesan, terus tetang banyak masyarakat kami yang terjebak pada spekulasi kegiatan simpan pinjam, jenisnya hutang kemarin (tapi) hari ini sudah ditagih. Setiap hari (mereka) harus mengangsur. (Mereka) baru tanda tangan kemarin (tapi) hari ini harus sudah mengangsur, (sehingga) dalam satu bulan bunganya sudah berbeda,” ungkap Afif.

Sektor perbankan, diakui Afif, memiliki kontribusi dalam peningkatan perekonomian lokal. Institusi perbankan bisa menjadi salah satu solusi strategis tumbuh kembang perekonomian yang kuat dan memiliki daya saing, di tengah persaingan global saat ini.

Pemkab Wonosobo, dikatakan Afif, mengapresiasi kehadiran Kantor Cabang Bank Panin di Wonosobo, mengingat hal itu sekaligus menjadi indikator semakin membaiknya pertumbuhan perekonomian di daerah yang berhawa sejuk ini.

“Kami berharap, hadirnya bank skala Nasional di Wonosobo akan mampu menguatkan layanan keuangan untuk warga masyarakat Wonosobo, mewarnai agar semakin kuat setelah hampir dua tahun ini prihatin karena pandemi Covid-19,” tandasnya.(*)

Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>