Tahun ini, Jumlah Jamaah Haji Kebumen yang Meninggal Lima Orang

www.inikebumen.net KEBUMEN - Seluruh Kelompok Terbang (Kloter) Jamaah haji asal Kabupaten Kebumen telah pulang ke Kebumen, Senin (25/9/2017). Kloter 56  sampai di Kebumen, pada Minggu (24/9/2017) malam sekitar pukul 23.45 WIB. Kemudian, kloter 57 sampai di halaman Pendopo Rumah Dinas Bupati Kebumen, Senin (25/9/2017) pukul 07.00 WIB. Yang disusul kloter 58, sampai di Kebumen, pukul 13.00 WIB. Sebelumnya, kloter 11 terlebih dulu sampai di Kebumen, pada Minggu (10/9/2017) pukul 23.00 WIB.

Seorang penjemput menggendong ibunya yang sakit sepulang dari ibadah haji di halaman Pendopo Rumah Dinasi Bupati Kebumen, Senin (25/9/2017) pagi.

Selama musim haji 2017, ada lima orang jamaah meninggal dunia, terdiri dua orang jamaah kloter 11, satu jamaah Kloter 56 dan dua orang kloter 57. Empat jamaah meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji di tanah suci dan satu orang meninggal dunia di Solo, sebelum diberangkatkan ke Arab Saudi.

Yakni, untuk kloter 11 ada dua jamaah yang meninggal dunia. Wartini, warga Kelurahan Tamanwinangun, Kecamatan Kebumen, meninggal dunia setelah dirawat di rumah di Arab Saudi. Wartini, harusnya sudah tiba di Kebumen pada 10 September lalu, tapi karena sakit parah terpaksa ditinggal untuk mendapat perawat. Hingga akhirnya meninggal dunia.

Kemudian, di Kloter 11 juga ada satu jamaah yang meninggal dunia sebelum diberangkatkan ke tanah suci. Jamaah atas nama Nasron Marwin Mad Jupyan (65), warga RT 01 RW 02 Desa Bandung, Kecamatan Kebumen, meninggal dunia di Poliklinik Asrama Haji Donohudan karena menderita sakit jantung.

Selanjutnya, satu jamaah haji Kloter 56 meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji di tanah suci. Jamah yang meninggal dunia tersebut, yakni Suratinah (68), warga RT 03 RW 02 Kelurahan/Kecamatan Karanganyar.

Suratinah meninggal dunia pada 11 September 2017, sebelumnya dirawat di rumah sakit di tanah suci karena sakit. Jenazahnya telah dimakamkan di Arab Saudi. Selain terdapat satu jamaah haji yang meninggal, satu orang jamaah Kloter 56 atas nama Sudjiah terpaksa ditinggal di Arab Saudi. Sudjiah harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) karena stroke.

"Beliau masih dirawat di Madinah, karena beberapa jam sebelum kepulangan terkena serangan stroke ulang. Yang bersangkutan memang memiliki riwayat stroke sejak dari tanah air," ujar Petugas TKHD Kebumen, dr Hasan Bayuni, Senin (25/9).

Dua jamaah Kloter 57, yang meninggal dunia saat ibadah haji di tanah suci, yakni Sujini warga Adimulyo dam Puncung,  warga Puring. Keduanya, telah dimakamkan di Arab Saudi.

Tahun ini, warga Kabupaten Kebumen yang akan menunaikan ibadah haji sebanyak 1.132 orang. Mereka tergabung ke dalam empat Kloter. Yakni kloter 11, 56,57 dan 58. Dari empat kloter, terdapat dua kloter utuh dan dua kloter gabungan dengan jamaah asal daerah lain. Kloter 11 merupakan kloter utuh dengan jumlah jamaah sebanyak 355 orang, semuanya warga Kabupaten Kebumen.

Untuk kloter 56 mengangkut 355 jamaah, yang terdiri 259 orang Kebumen dan 96 lainnya dari Kabupaten Pemalang. Selanjutnya, kloter 57 mengangkut 355 jamaah haji yang seluruhnya berasal dari Kabupaten Kebumen. Sedangkan, kloter 58, terdiri dari 163 jamaah dari Kabupaten Kebumen, 155 orang dari Kabupaten Magelang dan Kota Magelang 37 orang, serta petugas kloter 5 orang.(*)