Sepasang Kekasih Asal Purbalingga Terseret Ombak Pantai Setrojenar

www.inikebumen.net BULUSPESANTREN - Sepasang kekasih asal Purbalingga yang sedang berwisata di Pantai Setrojenar, Kecamatan Buluspesantren, hilang terseret ombak pantai selatan, Minggu 5 November 2017 sore. Hingga pagi ini, Senin 6 November 2017, keduanya belum berhasil ditemukan.

Relawan PMI mengingatkan para pengunjung Pantai Setrojenar agar berhati-hati saat mandi di pantai.

Petugas pagi ini sedikitnya 50 relawan gabungan diterjunkan untuk mencari kedua korban tersebut. Pencarian yang dipimpin Basarnas Cilacap itu melibatkan PMI, Orari, SAR Tunas Kelapa, RAPI, Elang Perkasa dan organisasi relawan lainnya.

Informasi yang dihimpun, korban bernama Dwi Arif Ismoyo (22) warga RT 04 RW 01 Desa Babakan, Kecamatan Kalimanah, Kabupaten Purbalingga dan kekasihnya, Nurul (19), Minggu siang datang berwisata di Pantai Setro Jenar. Sebelum hilang ditelan ombak, keduanya sempat ditolong oleh penjaga pantai dengan melemparkan ban dalam, namun tidak berhasil.

Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Mulwahyono, menjelaskan kedua korban yang juga sepasang kekasih tersebut tiba di Pantai Setro Jenar bersama 2 rekan lainnya pada pukul 13.45 WIB. Setibanya di pantai itu mereka langsung mandi pesisir selatan itu.

Namun saat berenang tiba-tiba keduanya terseret ombak dan hilang. Diduga keduanya berenang terlalu ke tengah serta berada di area palung sehingga saat terseret ombak langsung hilang.

Basarnas Pos SAR Cilacap beserta tim SAR gabungan di wilayah Pantai Selatan Kebumen langsung melakukan operasi pencarian. Namun hingga Minggu petang korban belum bisa ditemukan.(*)