Satpol PP Kebumen "Panen" Orang Gila
Para penderita gangguan jiwa yang digaruk petugas dipelontosi kepalanya di Puskesmas Pejagoan. |
Kasi Penanggulangan Ketertiban Umum Satpol PP Kebumenm, Wrin Andoko, mengatakan 33 orang terjaring dalam razia di sejumlah lokasi seperti Kota Kebumen, Kutowinangun, Prembun, Karanganyar dan Gombong.
Dengan rincian, 8 orang gangguan jiwa (psikotik), 23 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan dua sisanya anak jalanan. Mereka yang terjaring razia tidak hanya berasal dari Kebumen tetapi juga dari wilayah kabupaten tetangga seperti Banyumas, Ciamis, Wonosobo, Temanggung.
"PGOT yang diamankan selanjutnya dilakukan assessment. Setelah dibersihkan seperti pemangkasan rambut dan mandi, mereka akan memperoleh assessment Napza maupun psikotik," ujar Wrin Andoko.
Kepala UPTD Puskesmas Pejagoan, Agus Sapariyanto, mengatakan penanganan lebih lanjut terhadap yang bukan ODGJ diserahkan ke Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kebumen. "Ada dua orang yang perlu perawatan di rumah sakit pemerintah karena menderita anemia. Selebihnya menderita gondok," kata Agus Sapariyanto.
Puskesmas Pejagoan juga menyerahkan teknis rujukan ke Dinas Sosial PPKB, karena dinas itu yang menangani masalah masalah sosial. Usai dilakukan assessment penyandang masalah psikotik akan dirawat di shelter dan tempat rehabilitasi Puskesmas Pejagoan ataupun dirujuk ke RSJ Magelang. Sementara bagi PMKS sendiri akan ditempatkan di rumah singgah Dosaraso Kebumen.(*)