Belajar Kemitraan Media, Pemkab Kebumen Kunjungi Tanjungpinang
![]() |
Plt Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, foto bersama dengan Pj Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza (batik Korpri) di kantor Pemko Tanjungpinang. |
Turut mendampingi Yazid Mahfudz, dalam kunjungan itu Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporawisata) Kebumen Azam Fatoni, dan Kabag Humas Setda Kebumen Sukamto.
Selain itu, sejumlah wartawan dari media cetak, elektronik dan online juga diajak langsung dalam kunjungan ke provinsi yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia tersebut. Rombongan Pemkab Kebumen diterima oleh Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang, Raja Ariza, di ruang rapat Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Rabu 25 April 2018.
Plt Bupati Kebumen, Yazid Mahfudz, mengaku bangga dengan Kota Tanjungpinang. Sistem kerjasamanya dengan media sangat akrab dan penuh kekeluargaan. Ditambah lagi dengan pariwisata yang maju dan memiliki keunggulan.
Hal inilah yang menjadikan pihaknya ingin belajar langsung ke Tanjungpinang. "Kami ingin banyak menggali ilmu disini dan akan kami bawa ke Kebumen untuk diterapkan,” kata Yazid Mahfudz.
Menurutnya, perkembangan pesat yang terjadi di di daerah tersebut perlu dipelajari oleh Pemkab Kebumen. Hadirnya bandara New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA) di Yogyakarta perlu ditangkap potensi yang dapat diperoleh Kebumen. Tanjungpinang sendiri, menurut Yazid memiliki pengalaman dalam menyikapi investasi baru tersebut.
Pj Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza, mengatakan Pemko Tanjungpinang telah menjalin hubungan kerja sama dengan media dengan baik. Selain itu, pihaknya menjadikan wartawan sebagai teman terdekat yang dapat membantu kinerja pemerintah dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.
"Rekan-rekan media merupakan teman atau mitra yang baik untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat. Seluruh aktivitas dan kebijakan pemerintah dapat tersampaikan langsung kepada masyarakat," kata Raja Ariza.
Pada kesempatan itu, Raja Ariza, menyampaikan Kota Tanjungpinang merupakan ibukota Provinsi Kepulauan Riau. Tanjungpinang memiliki ikon wisata unggulan yakni Pulau Penyengat dengan segala ikon wisatanya. Selain itu gedung gonggong juga ikut menjadi kebangaan. Ariza juga menjelaskan kebijakan-kebijakan yang dilaksanakan Pemko dalam membangun kota.
"Banyak destinasi wisata di Kota Tanjungpinang. Dari wisata belanja dan wisata kuliner di Akau Potong Lembu, hingga wisata religi. Yang paling monumental yaitu Pulau Penyengat sebagai objek wisata sejarah," bebernya.
Diakhir pertemuan dilakukan saling tukar cinderamata. Raja Ariza memakaikan tanjak dan kain songket kepada Plt Bupati Kebumen, sedangkan Yazid Mahfudz menyerahkan plakat yang terbuat dari batuan Karangsambung.
Tak hanya ke Pemko Tanjungpinang, rombongan juga mengunjungi kantor redaksi Harian Tanjungpinang Pos, yang merupakan satu-satuan surat kabar yang berkantor di kota tersebut.(*)