Ada Pembangunan Jembatan, Jalur Gombong-Banjarnegara via Ketileng Ditutup Sementara

www.inikebumen.net SEMPOR - Karena ada pekerjaan pemasangan jembatan bailey (jembatan panel), Jalur Gombong-Banjarnegara via Sempor-Ketileng ditutup sementara. Penutupan dilakukan selama 21 hari sejak 7 Juli 2018.

Bina Marga Jateng akan memasang jembatan bailey di Jembatan Sikebo karena akan dibangun.

Petugas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah, Sudanang, menjelaskan penutupan ini terkait dengan pembangunan Jembatan Si Kebo Desa Sampang, Kecamatan Sempor. Hal ini lantaran jembatan yang ada saat ini sudah tidak layak.

Nantinya usai pemasangan jemabatan bailey baru, Jalan Sempor-Ketileng kembali bisa dilalui. Hanya akan diterapkan sistem buka tutup. Lantaran pemasangan jembatan bailey ini hanya satu jalur.

"Nanti setelah terpasang sudah bisa dilalui tetapi menggunakan sistem buka tutup," ujar Sudanang.

Jembatan bailey tersebut memiliki panjang 30 meter dengan berat kendaraan maksimal 5 ton. Sedangkan, pembangunan yang ditarget selesai selama sembilan bulan itu menggunakan dana APBD provinsi Jawa Tengah senilai Rp 6 miliar.

Para pengguna jalan, khususnya pemilik kendaraan roda empat dan kendaraan besar yang biasa melalui Jalur Kebumen-Banjarnegara via Ketileng, diarahkan melalui jalur alternatif.

Setelah selesai pemasangan jembatan darurat itu, jalur akan dibuka kembali. Namun akan diberlakukan sistem buka- tutup, karena jembatan tersebut hanya satu jalur.

Jembatan darurat itu mempunyai panjang 30 meter dan berat kendaraan yang boleh melalui jembatan itu maksimal lima ton. Namun untuk jalan kembali normal harus menunggu sekitar enam bulan setelah pembangunan jembatan selesai.(*)