Waduh! Sudah Mau Tutup, Ada 21 Lowongan CPNS di Kebumen Nihil Pelamar - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Waduh! Sudah Mau Tutup, Ada 21 Lowongan CPNS di Kebumen Nihil Pelamar

www.inikebumen.net KEBUMEN - Meski sudah ada lebih dari empat ribu pelamar CPNS di Kebumen, namun ternyata masih sejumlah formasi yang masih sepi peminatnya. Hingga Kamis malam 11 Oktober 2018 pukul 20.00 WIB, belum ada satu pun orang melamar.
Waduh! Ada 21 Lowongan CPNS Kebumen Sepi Peminat
Ilustrasi
Lowongan yang sepi peminat itu, yakni jabatan dokter spesialis penyakit dalam RSUD Prembun, dokter umum Puskesmas Karanggayam 1, dokter spesialis bedah Puskesmas Mirit, dokter umum Puskesmas Ayah 1.

Kemudian, dokter umum Puskesmas Buayan, dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi RSDS, dokter umum Puskesmas Karangsambung, dokter umum Puskesmas Padureso, dokter spesialis bedah RSUD Prembun, dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi RSUD Prembun.

Dokter spesialis anak RSUD Prembun, dokter umum Puskesmas Pejagoan, dokter spesialis penyakit dalam RSDS, dokter spesialis radiologi RSUD Prembun, dokter spesialis anak RSDS, dokter spesialis urologi RSDS, dokter umum Puskesmas Ayah 2, dokter umum Puskesmas Sadang, dokter spesialis jantung RSDS.

Pada jabatan guru kelas untuk formasi penyandang disabilitas hingga tadi malam juga masih belum peminatnya. Yakni guru kelas di SDN Grogolbeningsari Petanahan dan guru kelas SDN Jogosimo Klirong.

Ketua Tim Panitia Penerimaan CPNS Daerah Kabupaten Kebume Mahmud Fauzi, membenarkan sejumlah formasi sepi peminat. Terutama untuk formasi dokter. Pihaknya telah melakukan rapat pada Senin 8 Oktober 2018 lalu  untuk membahas hal tersebut.

"Kita sudah meminta Bu Rini (Kepala Dinas Kesehatan) agar menyampaikan informasi ini melalui IDI," kata Mahmud Fauzi, di Gedung DPRD Kebumen, Kamis 11 Oktober 2018.

Pihaknya akan segera melakukan evaluasi terkait hal tersebut pada 13 Oktober besok. "Kita akan rapat besok," ucapnya.

Pada kesempatan itu, Mahmud Fauzi, juga menyampaikan pendaftaran CPNS di Kebumen diperpanjang hingga 15 Oktober mendatang. Termasuk pengiriman berkas pendaftaran yang semula ditutup pada 10 Oktober dipepanjang hingga 15 Oktober 2018.

"Mudahan-mudahan hingga penutupan nanti akan ada (yang mendaftar)," imbuhnya.(*)

Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>