Bupati Kebumen Larang Masyarakat Gelar Halalbihalal dengan Bersalaman - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Bupati Kebumen Larang Masyarakat Gelar Halalbihalal dengan Bersalaman

Ganti dengan virtual

Bupati Kebumen Larang Masyarakat Gelar Halalbihalal dengan Bersalaman Langsung
Bupati bersamam para pejabat Kebumen foto bersama usai halalbihalal
INI Kebumen, KEBUMEN - Bupati Kebumen Arif Sugiyanto melaksanakan shalat Idul Fitri 1442 Hijriah bersama seluruh jajaran Forkompinda dan para Pimpinan OPD di Masjid Agung Kauman, Kebumen dengan tetap menggunakan seragam dinas, Kamis, 13 Mei 2021.

Usai shalat Idul Fitri, Bupati bersama seluruh jajaran terkait kemudian menggelar halalbihalal secara virtual dengan para camat di Pendopo Rumah Dinas Bupati. Seperti halnya bupati, para camat juga melaksanakan shalat Idul Fitri dengan pakaian dinas.

Arif Sugiyanto mengatakan, pihaknya memang melarang masyarakat Kebumen melaksanakan halalbihalal dengan bersalaman langsung atau berkeliling. Sehingga cukup dilakukan secara virtual. 

Berdasarkan laporan para camat, Arif bersyukur pelaksanaan shalat Idul Fitri di Kebumen berlangsung dengan aman. 

"Alhamdulillah pelaksanaan shalat Idul Fitri di seluruh kecamatan berlangsung dengan baik dan lancar. Warga melaksanakan ibadah shalat dengan tetap menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.

Dari 26 kecamatan yang ada di Kebumen, Arif menyebut ada satu masjid di Kecamatan Buluspesantren yang tidak melaksanakan shalat Idul Fitri karena ada ditemukan kasus Covid-19 dan ada tiga orang yang meninggal. Wilayah itu masuk zona merah. 

"Secara keseluruhan alhamdulillah baik," kata dia.

Usai melaksanakan halalbihalal virtual, Arif bersama seluruh jajaran Forkompinda kemudian melakukan pengecekan di sejumlah gereja yang ada di Kebumen. Sebab, di hari yang sama,  umat Kristiani juga memperingati  Kenaikan Isa Al Masih. 

"Alhamdulillah pelaksanaan ibadah di geraja hari ini kita pantau berjalan dengan lancar, aman terkendali," ujar Arif.

Arif bangga, umat Kristiani di Kebumen mampu menunjukan sikap toleransi yang tinggi terhadap umat Muslim. Dimana pelaksanaan ibadah Shalat Isa Al Masih dilaksanakan menunggu setelah shalat Idul Fitri selesai.

"Ini menunjukan sikap yang baik, sikap untuk saling toleransi. Sikap untuk saling menghargai dan menghormati perbedaan. Saya secara pribadi mengucapkan selamat kepada umat Nasrani yang sedang melaksanakan ibadah Isa Al Masih. Jangan jadikan perbedaan sebagai perpecahan, tapi justru kita jadikan perbedaan untuk memperkuat persatuan," tukasnya.

Kunjungan bupati Kebumen bersama seluruh jajaran disambut dengan baik oleh para jemaat gereja. Bahkan para jemaat Gereja Bethel Indonesia Kebumen mengucapkan selamat Idul Fitri 1442 Hijriah mohon maaf lahir batin kepada umat Islam. Suasana sangat akrab dan damai.(*)

Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>