Canggih, Belanja di Pasar Kejawang Sekarang Bisa Pakai QRIS
Revitalisasi dilakukan mulai 19 Juli 2021 sampai dengan 25 November 2021 dan saat ini sudah selesai 100 persen.
Pembeli mencoba menggunakan aplikasi pembayaran non tunai QRIS di Pasar Kejawang. (Foto: Prokopim Setda Kebumen). |
Pasar ini akan dijadikan percontohan pasar rakyat modern di Kebumen.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kebumen, Frans Haidar, mengatakan pasar ini telah menerapkan sistem pembayaran non tunai QRIS. Dimana pembeli bisa membayar melalui berbagai aplikasi.
"Pembeli bisa memastikan bahwa penjual jujur dan bisa dipercaya. Pembeli bahkan bisa menimbang kembali barang yang telah mereka beli di timbangan yang berada di pintu masuk pasar," kata Frans Haidar, disela-sela acara penempatan kembali Pasar Kejawang, Kamis, 9 Desember 2021.
Ia menjelaskan, Pasar Karangjambu direvitalisasi dengan dana TP APBN Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp4 milyar. Pasar ini memiliki luas 796 meter persegi dan memiliki 123 los serta 9 kios.
Revitalisasi dilakukan mulai 19 Juli 2021 sampai dengan 25 November 2021 dan saat ini sudah selesai 100%.
Peresmian penempatan kembali pasar dilakukan oleh Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih.
Rista berharap dengan revialisasi ini, pasar rakyat akan tampil lebih menarik dan mampu bersaing dengan pusat perbelanjaan dan toko modern. Sehingga mampu meningkatkan omset dan penghasilan pedagang.
"Saya pesan agar pasar ini dijaga kebersihannya, ketertibannya, dan pelihara aset dan fasilitas pasar," pinta Rista.(*)