GOW Kabupaten Kebumen Gelar Rakor dan Pemeriksaan Kesehatan - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

GOW Kabupaten Kebumen Gelar Rakor dan Pemeriksaan Kesehatan

"Tujuannya agar semua warga GOW menjaga kesehatannya," jelas Ketua GOW Kebumen Dede Siswoyo.

GOW Kabupaten Kebumen Gelar Rakor dan Pemeriksaan Kesehatan
Ibu-ibu GOW mengikuti pemeriksaan kesehatan.
INI KEBUMEN - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Kebumen menggelar rapat koordinasi (rakor)  di Kantor GOW Komplek Rumah Dinas Bupati Kebumen, Jumat, 17 Desember 2021. 

Rakor dihadiri perwakilan dari 30 organisasi wanita yang ada di Kabupaten Kebumen dan bergabung dalam GOW.

Dalam kesempatan tersebut dilaksanakan juga pemeriksaan kesehatan rutin yang dilakukan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kebumen.

"Tujuannya agar semua warga GOW menjaga kesehatannya," jelas Ketua GOW Kebumen Dede Siswoyo.

Dikatakan lebih lanjut oleh Dede Siswoyo, pemeriksaan kesehatan tersebut juga terkait dengan program Dinkes Kabupaten Kebumen. Yakni peningkatan cakupan deteksi dini penyakit tidak menular (PTM) melalui jejaring PTM.

"Jadi merupakan tindak lanjut dari pertemuan Jejaring PTM pada 28 September 2021 di Hotel Candisari. Alhamdulillah bisa direalisasikan sekarang, dan Dinkes menyiapkan 70 paket pemeriksaan gratis," tambahnya.

Dari Dinkes Kebumen hadir Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid PPP) Dinkes Kebumen, dr. Aurina Widya Hapsari beserta Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Serta Kesehatan Mental (Kasi P2PTMKJ) Sri Triretnaningsih, S.Si.T, M.Kes.

Terkait pemeriksaan kesehatan yang dilakukan disebut dr. Aurina Widya Hapsari sebagai posbindu (pos binaan terpadu) yang dilaksanakan Dinkes bersama Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinkes, yakni Puskesmas.

"Program posbindu berupa pemeriksaan rutin ini tak hanya dilakukan oleh Dinkes tapi juga 35 Puskesmas selaku UPT Dinkes yang ada di 26 kecamatan, karena itu merupakan standar pelayanan minimal (SPM) kami," tutur dr. Aurina.

Dikatakan lebih lanjut oleh dr. Aurina bahwa pemeriksaan rutin dilakukan pada usia produktif termasuk lansia. 

"Harapannya semua orang usia produktif, paling tidak pernah diperiksa satu kali," imbuhnya.

Sedangkan tujuan pemeriksaan rutin diterangkan Sri Triretnaningsih untuk mendeteksi ada tidaknya faktor resiko penyakit tidak menular (PTM).

"Pemeriksaan untuk mendeteksi apa ada faktor resiko PTM. Pemeriksaan meliputi gula darah, asam urat dan kolesterol," jelasnya.(*)

Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>