Alumni SMPN 1-SMAN 1 Kebumen Adakan Temu Alumni, Dihadiri Perwira TNI-Polri
Selain acara internal angkatan, kegiatan temu alumni juga diikuti dengan penyerahan cindera mata untuk sekolah dan bantuan bea siswa untuk siswa-siswi SMPN 1-SMAN 1 Kebumen.
 |
| Brigjen Gathut SU mewakili alumni menyerahkan bea siswa kepada 10 orang siswa-siswi SMAN 1 Kebumen. |
Kegiatan dilakukan secara berkelanjutan karena banyak alumni SMPN 1 Kebumen angkatan 1983 sekaligus juga merupakan alumni SMAN 1 Kebumen angkatan 1986.
Meskipun demikian tak mengurangi keakraban dari peserta yang hanya merupakan alumni SMPN 1 Kebumen angkatan 1983 atau alumni SMA 1 Kebumen angkatan 1986 saja, karena masing-masing acara dibuat dalam kemasan berbeda.
Kegiatan di SMP N 1 Kebumen dilaksanakan pada Sabtu, 22 Januari 2022 malam yang diisi dengan pentas seni spontan. Kemudian Minggu, 23 Januari 2022 pagi dilanjutkan senam sehat dan acara santai di SMA N 1 Kebumen, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Acara dipandu Bambang Siswaji yang saat ini menjabat Direktur Utama PT PNM Investment Management, Jakarta. Semasa SMA, Bambang Siswaji merupakan Ketua OSIS SMAN Kebumen periode 1984-1985 (saat itu belum menggunakan nama SMAN 1).
Selain acara internal angkatan, kegiatan temu alumni juga diikuti dengan penyerahan cindera mata untuk sekolah dan bantuan bea siswa untuk siswa-siswi SMPN 1-SMAN 1 Kebumen.
Mewakili alumni, Kombes Nuryadi Purtono, S.Ik, M.Si, yang saat ini menjabat Kabag Kermadalugri Rojinstra S Log Polri, menyerahkan cindera mata yang langsung diterima Kepala SMPN 1 Martiyono, S.Pd, M.Pd, dan Kepala SMAN 1 Rachmat Priyono, S.Pd., MM.
Sementara untuk bea siswa diserahkan Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo, S.I.P. yang saat ini menjadi Wakil Komandan Puspenerbad. Bea siswa diberikan kepada 10 siswa-siswi SMPN 1 Kebumen dan 10 siswa-siswi SMAN 1 Kebumen yang berstatus yatim/piatu.
Kepala SMP N 1 Kebumen Martiyono, S.Pd., M. Pd dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada para alumni angkatan 1983.
"Terima kasih kepada alumni angkatan 1983 yang telah menyempatkan hadir ke SMPN 1 Kebumen sekaligus memberikan kenang-kenangan pada sekolah dan bea siswa untuk adik-adik kelas," ucap Martiyono.
Kepala SMA N 1 Kebumen Rachmat Priyono, S.Pd., MM selain mengucapkan terima kasih juga menginformasikan perkembangan terkini SMAN 1 Kebumen.
"Tahun lalu 80% alumni SMAN 1 Kebumen diterima di PTN atau sekolah kedinasan. Saat ini untuk tingkat Jawa Tengah, SMAN 1 Kebumen menduduki peringkat ke-7, sementara untuk tingkat nasional peringkat ke-76, berdasarkan peringkat yang dibuat Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)," papar Rahmat Priyono.
Peringkat tersebut didasarkan pada hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk masuk perguruan tinggi negeri pada tahun 2021.
Rahmat Priyono menjelaskan untuk saat ini di SMAN 1 Kebumen tidak ada pungutan serupiah pun.
"Anggaran untuk penyelenggaraan pendidikan di SMAN 1 Kebumen bersumber dari Pemerintah Pusat berupa dana BOS dan dari Pemerintah Provinsi Jateng berupa BOP," terang Rahmat Priyono.
Tantangan yang kini dihadapi SMAN1 Kebumen menurut Rahmat Priyono salah satunya adalah dampak dari sistem zonasi. Yakni memprioritaskan penerimaan peserta didik baru pada warga terdekat lokasi sekolah.
"Efek dari zonasi, kondisi siswa-siswi SMAN 1 Kebumen sekarang 30% berasal dari kalangan menengah ke bawah, baik dari sisi ekonomi maupun akademisnya. Tapi itulah tantangan bagi kami, dengan kondisi seperti itu tetap berusaha mempertahankan prestasi yang sudah diraih," pungkasnya.(*)
