Shalat Jumat di Masjid "Polapike", Gus Yazid Serahkan CSR Bank BNI Senilai Rp 100 Juta
 |
| Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, foto bersama dengan tiga bocah ngapak Polapike di Sadangwetan |
Masjid tersebut merupakan salah satu tempat yang biasa digunakan untuk lokasi syuting program televisi "Bocah Ngapa(k) ya dan Polapike".
Pada kesempatan itu, Yazid Mahfudz, menjadi imam shalat jumat di Masjid "Polapike". Shalat jumat tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan penyerahan CSR Bank BNI untuk sejumlah tempat ibadah di Kabupaten Kebumen.
Ikut hadir mendampingi bupati, Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, Asisten 1 Sekda Hery Setyanto, Pemimpin Wilayah BNI Yogyakarta M Hisyam, Pemimpin Cabang BNI Kebumen Agung FS Ibat. Kabag Kesra Setda Kebumen Wahib Tamam, Camat Sadang, dan Kepala Desa Sadangwetan.
Selain itu, juga hadir kreator Polapike Yan Rendra Pratiwi atau yang lebih dikenal Rendra Polapike dan tiga bocah ngapak. Yaitu Ahmad Azkal Fuadi (Azkal), Fadli Dwi Ramadan (Fadli) dan Ilham Dwi Ramadan (Ilham).
Baca juga:
Dibalik Sukses Film Polapike, Syuting Gunakan Kamera HP Hingga Viral dan Dikontrak Trans 7
Pada kesempatan itu, Bupati Yazid Mahfudz, menyerahkan bantuan berupa CSR BNI senilai Rp 100 juta untuk pembangunan masjid tersebut. Bantuan diberikan dalam bentuk bahan bangunan.
Saat ini, Masjid Baitussalam sedang dalam proses rehabilitasi yang akan dibangun dua lantai. Diprediksi anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 945 juta. Namun, panitia pembangunan baru memiliki biaya sebesar Rp 400 Juta. Atas alasan itu, Bank BNI Cabang Kebumen menyalurkan program CSR-nya ke masjid Baitussalam.
"Semoga (CSR) dapat memberikan manfaat, baik bagi masyarakat sekitar. Karena itu, kepada Pimpinan Bank BNI, saya ucapkan terima kasih," tuturnya.
Bupati juga menjanjikan akan membantu Rp 25 juta. Bantuan itu akan diserahkan dalam bentuk hibah yang bersumber dari APBD 2021 mendatang.
Selain, Masjid Baitussalam Desa Sadangwetan, pada kesempatan itu Bank BNI juga menyerahkan CSR untuk dua masjid lain.
Yaitu, Masjid Jami Kelurahan Panjer Kecamatan Kebumen dan Masjid Baitullatif Desa Waluyorejo Kecamatan Puring. Masing-masing menerima bantuan berupa bahan bangunan senilai Rp 50 juta.(*)
