Akhiri Kevakuman Kepemimpinan, TP PKK Kecamatan Kebumen Lakukan Reorganisasi

www.inikebumen.net KEBUMEN - Seiring dengan kekosongan jabatan Camat Kebumen, sejak Sumarno pensiun terhitung mulai 1 Oktober 2017, Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan Kebumen mengalami kevakuman kepemimpinan. Ketika kemudian Camat Alian Ram Gunadi dilantik menjadi Camat Kebumen pada 25 Juni 2018, istrinya Rini Savitri Ktisnawati tidak bisa segera dilantik menjadi Ketua TP PKK karena pertimbangan kesehatan.

TP PKK Kecamatan Kebumen menggelar musyawarah kerja untuk melakukan reoarganisasi.

Ketua TP PKK Kabupaten Kebumen Zuhroh Yazid Mahfudz sempat menyinggung kevakuman kegiatan TP PKK Kecamatan Kebumen. Menyikapi kondisi itu, akhirnya TP PKK Kecamatan Kebumen mengadakan musyawarah kerja untuk melakukan reorganisasi di Aula Kantor Camat Kebumen, Kamis 6 September 2018.

Dalam musyawarah tersebut, untuk sementara TP PKK Kecamatan Kebumen dipimpin Wakil Ketua Etty Komariah, dengan Sekretaris Dwi Harini dan Bendahara Khomsatun.

Selanjutnya Ketua Kelompok Kerja (Pokja) I Baniatun, yang membidangi Sosial dan Keagamaan. Ketua Pokja II Mundarwati, membidangi Pendidikan dan Ketrampilan. Ketua Pokja III Sri Haryanti, membidangi Sandang dan Pangan serta Ketua Pokja IV Sri Suwarni Suhaeni, membidangi Kesehatan.

Selanjutnya, dipimpin Etty Komariah musyawarah membahas rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pada bulan September 2018. Kegiatan itu meliputi rapat koordinasi PKK se Kecamatan Kebumen, lomba membuat alat peraga edukasi (APE) bagi anak-anak siswa PAUD dan penyuluhan untuk menumbuhkan semangat wirausaha bagi ibu-ibu rumah tangga.

Menurut Etty Komariah lomba direncanakan akan dilaksanakan 12 September 2018 di Gedung PKK Kabupaten Kebumen.

"Melalui lomba APE bagi anak-anak PAUD hasilnya bisa semakin memperbanyak variasi APE, sehingga bisa membantu meningkatkan perkembangan pemikiran anak," jelas Etty yang juga Wakil Kepala MTs N 2 Kebumen.

Terkait penyuluhan kewirausahaan Etty berharap bisa membantu mengurangi kemiskinan di wilayah Kecamatan Kebumen.

"Jika penghasilan bapak-bapak masih belum mencukupi kebutuhan rumah tangga, dengan bantuan ibu-ibu yang mau berwirausaha diharapkan bisa membantu kekurangan tersebut," pungkasnya.(*)