Miris! 526 Warga Kebumen Dilaporkan Meninggal karena HIV/AIDS
Peringati Hari AIDS Sedunia, Sekda Kebumen Ajak Masyarakat Taati Ajaran Agama
 |
| Sekda Ahmad Ujang Sugiono saat memimpin apel bersama |
Sedangkan, jumlah yang sudah dilaporkan sebanyak 1.491 kasus. Terdiri HIV 597 kasus dan AIDS 894 kasus. Dari jumlah tersebut, 526 orang dilaporkan meninggal dunia.
Hal itu dikatakan Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, pada senam bersama dalam rangka Memperingati Hari AIDS Sedunia tahun 2020 di Halaman Seketariat Daerah (Setda) Kebumen, Minggu, 27 November 2020.
"Mari jadikan rangkaian peringatan Hari AIDS Sedunia sebagai momentum gerakan masyarakat untuk bersama-sama peduli tentang HIV," kata Ahmad Ujang Sugiono.
Apalagi dalam situasi pandemi Covid 19 sekarang ini. "Kita semakin terbuka wawasan, pengetahuan, kesadaran dan sinergitas kita untuk bersama-sama menanggulangi AIDS," ujarnya.
Pihaknya mengajak masyarakat untuk k memahami pentingnya melakukan tes HIV. Sehingga status HIV dapat segera diketahui, dan bila positif dapat segera mendapatkan pengobatan.
"Paradigma masyarakat harus diubah terkait HIV AIDS. Dari penyakit yang ditakutkan dan mematikan menjadi penyakit kronis yang dapat dikelola dan ada obatnya," tegasnya.
Ujang mengajak semua pihak mengembangkan pola hidup bersih dan sehat. Taati ajaran agama, jauhi larangannya.
"Mari bersama 3 Zero” yaitu tidak ada infeksi baru HIV, tidak ada kematian akibat AIDS dan tidak ada stigma dan diskriminasi untuk mencapai Eliminasi HIV pada 2030," pungkasnya.(*)
