Hujan Lebat Berpotensi Turun di Kebumen, Masyarakat Diminta Waspada
Berlaku mulai tanggal 24 November 2021 Pukul 07.00 WIB s/d tanggal 25 November 2021 Pukul 07.00 WIB.
 |
| Dua hari ini Kebumen berpotensi turun hujan lebat yang bisa mengakibatkan bencana alam. |
Dampak dari hujan lebat ini bisa mengakibatkan bencana alam. Seperti banjir, tanah longsor (di daerah pegunungan), angin kencang, dan sambaran petir.
Selain di Kebumen, prakiraan cuaca berbasis dampak hujan lebat ini diprediksi akan turun di Wilayah Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, dan Banjarnegara.
"Berlaku mulai tanggal 24 November 2021 pukul 07.00 WIB sampa dengan tanggal 25 November 2021 pukul 07.00 WIB," dikutip INI Kebumen dari akun instagram @bmkgcilacap, Rabu, 24 November 2021.
Dalam keterangannnya, BMKG Cilacap menginformasikan potensi dampak hujan lebar bisa mengakibatkan bencana alam. Seperti banjir, tanah longsor (di daerah pegunungan), angin kencang, dan sambaran petir.
Adapun wilayah yang berpotensi terjadi hujan lebar tersebut, yakni:
Cilacap (WASPADA):
Cimanggu, Cipari, Wanareja, Majenang, Cilacap Selatan, Cilacap Tengah, Cilacap Utara, Kesugihan, Maos, Jeruklegi, Kawunganten.
Banyumas (WASPADA):
Rawalo, Jatilawang, Wangon.
Kebumen (WASPADA):
Sruweng, Kebumen, Pejagoan, Alian, Poncowarno, Ambal, Mirit, Kutowinangun, Prembun, Padureso, Buluspesantren, Klirong, Petanahan.
Purbalingga (WASPADA):
Bukateja, Kejobong, Pengadegan, Rembang, Karanganyar, Kaligondang, Kertanegara, Karangmoncol.
Banjarnegara (WASPADA):
Purwareja Klampok, Mandiraja, Purwanegara, Rakit, Punggelan, Banjarnegara, Madukara, Pagedongan, Banjarmangu, Bawang, Wanadadi.
Meski demikian, BMKG Cilacap mengimbau warga agar tetap tenang dan waspada. Kemudian, berbagi/bertukar informasi dengan tetangga sekitar rumah, berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah.(*)
