Selamat, SMP 3 Batang Raih Juara Umum Popda
“Kami selalu memantau agar anak itu tetap latihan,” terangnya.
Atlet dari SMP 3 Batang menunjukan trofi sebagai juara umum Popda. |
Kepala SMPN 3 Batang, Bambang Purwantyono, mengatakan, prestasi tersebut sangat membanggakan karena telah tujuh kali berturut-turut menjadi juara umum di tingkat Kabupaten Batang.
“Tropi yang diraih pada juara umum sejak kejuaraan Popda tahun 2017 dan 2020, maka sekarang sudah menjadi piala tetap SMP 3. Lha sekarang mulai periode berikutnya dalam waktu dekat tropi juara umum akan kami terima dari Disparpora Kabupaten Batang,” terangnya, saat ditemui di halaman SMPN 3 Kabupaten Batang, beberapa waktu lalu, 4 Desember 2021.
Guru olahraga SMPN 3, Mursito Adi, menuturkan, prestasi yang diraih atlet-atlet pelajar SMP 3 ini berkat dukungan pihak sekolah yang mengarahkan mereka ke klub sesuai Cabor yang ditekuni.
“Kami selalu memantau agar anak itu tetap latihan,” terangnya.
Ia menerangkan, 28 medali dan 60 tropi yang diraih oleh anak didiknya berasal dari berbagai cabor, antara lain pentanque, panahan, renang, pencaksilat, taekwondo, bola voli, karate dan basket putra.
“Walaupun pandemi anak-anak tetap semangat latihan karena pola pikirnya sudah menjurus prestasi untuk sekolah. Tetap semangat berlatih karena ke depan masih banyak perlombaan. Salah satunya, para pemenang akan diikutkan ke kejuaraan Popda 2022 Tingkat Provinsi Jawa Tengah, khusus para peraih juara 1 atau medali emas,” beber Mursito.
Atlet panahan pelajar putri, Faza Purnomo Naila Zulfa , mengutarakan, prestasi yang diraih ini berkat ketekunannya dalam berlatih olahraga panahan sejak kelas 2 SD dan didukung sepenuhnya oleh kedua orang tuanya.
“Pertama memang diarahkan orang tua dulu, lama kelamaan suka, akhirnya termotivasi sendiri. Saya ingin membanggakan orang tua dan sekolah dan untuk masa depan yang lebih baik,” ungkap siswi yang bercita-cita ingin menjadi anggota tim nasional olahraga panahan.
“Medali yang diraih untuk Popda Jateng 2 perunggu dan 1 perak, (pada) Popda Kabupaten Batang 4 emas, dengan kategori jarak meter, 40 meter dan 30 meter,” bebernya.
Selama pandemi, ia tetap rajin berlatih fisik, yakni push up, plank, dan sit up, serta latihan menarik busur panah. Ia pun berupaya untuk untuk mengatur waktu belajar dengan latihan, agar tidak saling berbenturan.
“Paginya mengerjakan tugas dulu, baru latihan karena sudah terbiasa, jadi tidak capek. Buat teman-teman yang mau jadi atlet apapun cabornya, semangat terus, yang penting latihan terus, jangan lupa sama tugas sekolahnya,” tandasnya.(*)