Bupati Kebumen Tinjau Penanganan Longsor yang Akibatkan Dua Warganya Meninggal Dunia di Ayah
Bupati Kebumen Tinjau Penanganan Longsor |
Hujan yang terjadi pada Kamis 3 November 2022 malam menyebabkan tebing setinggi 12 meter longsor dan menimpa rumah warga bernama Samidin (66).
Akibatnya, ia bersama istrinya Rasinah (62) ditemukan meninggal dunia. Kedatangan Bupati ke lokasi melihat langsung penanganan bencana yang tengah dilakukan, terlihat rumah korban mengalami rusak parah akibat longsor.
"Kedatangan kita ke sini untuk melihat langsung penanganan bencana yang sedang dilakukan. Semua tim bahkan sudah bekerja sejak Kamis malam setelah mendapat laporan dari desa bahwa ada longsor yang menimpa rumah warga," ujar Bupati di lokasi.
"Proses evakuasi dan pembersihan material masih terus berlangsung, dan alhamdulillah korban sudah ditemukan, ada dua warga kita yang meninggal, kita sampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban, dan tadi pukul 10.00 pagi korban sudah dimakamkan," tambah Bupati.
Kepada masyarakat, khususnya yang berada di area pegunungan, Bupati terus mengimbau agar lebih hati-hati dan mawas diri akan adanya potensi bencana longsor, lantaran sudah masuk musim penghujan. Bila perlu sementara waktu warga mencari tempat yang lebih aman.
Disisi lain, Bupati menyatakan, pihaknya terus mencanangkan program penanaman pohon besar di wilayah perbukitan untuk mencegah terjadinya banjir dan longsor.
"Kita fokus penanamanya di wilayah pegunungan, harus diperbanyak tanaman besar dan kuat seperti pohon bringin, trembesi, ketapang dll," jelasnya.
Diketahui longsor di Argopeni hanya menimpa satu rumah yang hanya diisi dua orang warga yakni Samidin dan Rasinah, kerugian ditaksir Rp. 240.000.000.(*)