Susur Hutan Mangrove Ayah Kini Bisa Gunakan Kano

www.inikebumen.net AYAH - Sejak dibuka kembali pada libur Lebaran kemarin, wisata edukasi Hutan Mangrove Ayah, kini dilengkapi dengan kano (perahu kecil). Sehingga wisatawan akan lebih bebas menyusuri keasrian hutan konservasi yang terletak di muara Sungai Bodo Desa/Kecamatan Ayah.

Wisatawan menikmati keasrian Hutan Mangrove Ayah menggunakan kano.

"Ada empat kano yang disediakan oleh BUMDesa Ayah. Wisatawan bisa memanfaatkannya," ujar Pengelola Hutan Mangrove Ayah, Dedi Agung Prabowo, atau lebih akrab disapa Robert.

Menurutnya, wisawatan bebas menyewa kano yang ada. Setiap kano disewakan dengan tarif Rp 100 ribu per jam. Namun, wisatawan juga boleh menyewa kurang dari satu jam. "Kalau misalnya ada yang cuma setengah jam, bayarnya cuma Rp 50 ribu," kata dia.

Setiap satu kano, kata dia, bisa diisi oleh dua orang yang sudah dilengkapi dengan pelampung. Sehingga keselamatan wisatawan terjamin. "Alhamdulillah banyak yang tertarik dengan fasilitas baru ini," ungkapnya.

Masuk ke obyek wisata yang terletak di sekitar Pelabuhan Pendarata Ikan (PPI) Logending, pengunjung cukup membayar Rp 15 ribu untuk membayar perahu menuju lokasi. "Itu sudah antar jemput. Tapi kalau ada yang mau susur hutan mangrove menggunakan perahu tarifnya Rp 25 ribu," imbuhnya.(*)