Hari Pertama Ujicoba, Layanan Samsat di MPP Kebumen Langsung Diserbu Wajib Pajak

Rencanaya MPP Kebumen akan diresmikan oleh Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, pada Jumat, 20 Desember 2019. 

Loket Samsat di MPP Kebumen mulai ramai pengunjung

www.inikebumen.net KEBUMEN - Mal Pelayanan Publik (MPP) di Gedung Juang 45 Jalan Indrakila Kebumen mulai diujicoba, Senin, 16 Desember 2019. Pada hari pertama ini, ada empat loket sudah buka melayani masyarakat. Yaitu, Loket Samsat, DPMPTSP Kebumen, Disperkim LH dan BPJS Kesehatan.

Bahkan sejak pagi di Loket Samsat sudah diserbu ratusan warga yang akan membayar pajak kendaraan.

Kabid Perizinan Usaha DPMPTSP Kebumen, Bahrun Munawir, kepada inikebumen menjelaskan nantinya jumlah pelayanan yang akan diberikan pada MPP Kebumen mencapai 250 layanan.

"Dengan jumlah loket tersedia sebanyak 26 loket dari sejumlah instansi," ujar Bahrun, di Gedung MPP Kebumen, Senin pagi.

Sejumlah instansi yang membuka loket di MPP Kebumen diantaranya Samsat, DPMPTSP Kebumen, DPMPTSP Jateng, Kesbangpol, Dukcapil, Taspen, DPUPR. Kemudian, Perkim LH, Dinkes, Dishub, Dislutkan, PDAM, Kejaksaan, BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Selanjutnya, KPP Pratama, PLN, Kemenag, Bappenda, Bank Jateng, BP3TKI, LTSA PPPMI dan Imigrasi.

"Yang baru di Kebumen itu BP3TKI, LTSA PPPMI dan Imigrasi," ungkapnya.

Inilah Mal Pelayanan Publik Kebumen di Jalan Indrakila Kebumen

Saat ini, lanjut Bahrun, MPP Kebumen baru masih dalam tahap diujicoba. Belum semua instansi yang menyatakan bergabung dengan MPP membuka layanannya.

"Baru mulai memasuka berbagai perlengkapan layanan. Karena ujicoba ini kita lakukan sampai nanti diresmikan," imbuhnya.

Ia menambahkan, layanan di MPP Kebumen akan mulai efektif beroperasi setelah diresmikan. Rencanaya akan diresmikan oleh Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, pada Jumat, 20 Desember 2019.

Penataan interior gedung MPP Kebumen sudah selesai 100 persen. Hanya saja dibagian luar gedung masih perlu penataan agar lebih representatif.

"Kita juga siapkan berbagai fasilitas untuk pengunjung. Seperti ruang laktasi, pojok baca, kantin, mushala, klinik kesehatan sampai fasilitas khusus untuk disabilitas," kata dia.(*)