Jateng Kirim Bantuan Logistik ke NTT Senilai Rp 503 Juta
Ganjar berharap, bantuan itu bisa membantu meringankan beban dan menjadi penyemangat bagi korban yang terdampak musibah.
Ganjar melepas bantuan ke NTT |
"Saya sudah komunikasi dengan Wagub NTT sehari setelah kejadian, tapi karena mau kirim bantuan di awal belum bisa, maka kami kirim saat ini," kata Ganjar usai pelepasan di halaman Kantor Gubernur, Selasa, 13 April 2021.
Ganjar berharap, bantuan itu bisa membantu meringankan beban dan menjadi penyemangat bagi korban yang terdampak musibah.
“Bukan banyaknya (bantuan), tetapi seberapa kita mau membantu saudara-saudara kita yang sedang susah. Ini bagian dari spirit kebersamaan kita," tegasnya
Ganjar juga mengungkapkan rasa bangganya pada relawan-relawan BPBD, PMI, Tagana dan instansi kebencanaan lainnya di Jawa Tengah yang selalu siap membantu ketika daerah lain terjadi bencana. Mereka sigap berkomunikasi dan berkoordinasi dengan daerah lain untuk memberi pertolongan.
"Pola kerja sama ini selalu muncul setiap terjadi bencana,” ujar Ganjar.
Lebih lanjut, Plt Kepala BPBD Provinsi Jawa Tengah, Syafrudin menyebutkan, relawan yang dikirimkan berasal dari bidang kesehatan, Tagana, PMI dan BPBD kabupaten/kota. Mereka nantinya akan diperbantukan di NTT selama seminggu.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan BPBD NTT terkait kebutuhan tenaga seperti apa yang dapat dikirim dari Jawa Tengah. Hasil dari komunikasi itu, para relawan akan diperbantukan untuk pembangunan hunian sementara (huntara), tenaga kesehatan dan di bagian dapur umum.
"Karena di sana banyak rumah rusak, sehingga dibutuhkan relawan yang bisa membangun huntara, juga ada warga yang luka-luka, sehingga butuh (tenaga) kesehatan. Lainnya untuk dapur umum," tegasnya.
Selain bantuan dari Pemerintah Provinsi Jaw Tengah, bantuan juga datang dari Bank Jateng. Lewat sebuah konser virtual, Bank Jateng berhasil menggalang dana sebesar Rp131 juta untuk korban bencana NTT.(*)