Kerusakan Lingkungan Kebumen Mulai Mengkhawatirkan
Hal itu disampaikan Sukadi pada kegiatan peningkatan partisipasi masyarakat dalam penyediaan dan pengelolaan konservasi, di Balai Desa Somagede, Kecamatan Sempor, Kamis (10/8/2017) lalu.
Menurut Sukadi, sepanjang jalan sekarang ini dijumpai sungai yang mengering. Hal itu berbeda saat 30-40 tahun lalu kondisi sungai masih banyak airnya.
"Namun dewasa ini lingkungan di desa pun telah banyak ditutup jalan aspal dan semen sehingga air sulit meresap ke pori-pori tanah," ujar Sukadi.
Ia menambahkan saat ini dataran tinggi dan pegunungan pun sudah berubah menjadi permukiman. Untuk itu Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mencanangkan dibangun 1.000 embung.
"Di Kabupaten Kebumen sendiri baru terealisasi delapan embung yang berguna untuk menyimpan air untuk pengairan. Di tepi embungpun bisa ditanami penghijauan dan konservasi," tandasnya.(*)