Tahun ini, Karanggayam Paling Banyak Terima Bantuan Air Bersih

Droping air bersih mulai dihentikan

Mobil tangki PMI menyalurkan bantuan air bersih

www.inikebumen.net KEBUMEN - Hingga 3 Desember 2019, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen telah menyalurkan air bersih sebanyak 10.999.000 liter. Air bersih itu diberikan kepada masyarakat yang kesulitan air bersih akibat musim kemarau berkepanjangan sejak Juni 2019 lalu.

Kasi Penanganan Darurat BPBD Kebumen, Uko Febriyanto, mengatakan bantuan air bersih tersebut didistribusikan ke 9.612 Kepala Keluarga (KK) yang ada di 94 desa di 18 kecamatan.

"Dari jumlah itu, yang didroping menggunakan anggaran APBD sebanyak 1.346 tangki, bantuan CSR 850 tangki dan PMI 228 tangki," ujar Uko Febriyanto, Rabu, 4 Desember 2019.

Baca juga: Mulai Hari ini, BPBD Kebumen Hentikan Bantuan Air Bersih

Kecamatan Karanggayam menjadi daerah yang paling parah mengalami kekeringan tahun ini. Hingga 3 Desember 2019, air bersih yang disalurkan ke daerah ini mencapai 474 tangki untuk 12 desa. Kemudian, disusul Sempor 253 tangki untuk 8 desa,  Pejagoan 242 tangki untuk 9 desa, Sruweng 237 tangki untuk 7 desa.

Disusul, Kecamatan Ayah 231 tangki untuk 11 desa, Alian 191 tangki untuk 10 desa, Poncowarno  177 tangki untuk 6 desa. Selanjutnya, Karangsambung 151 tangki untuk 7 desa, Buayan 147 tangki untuk 4 desa, dan Kebumen 103 tangki untuk 4 desa. Sedangkan, delapan kecamatan lainnya menerima bantuan dibawah 70 tangki.

"Kita sudah menghentikan droping mulai Rabu ini (4 Desember 2019)," kata dia.(*)