Disuntik Tidak Sakit, Murid-murid SD Muhammadiyah Kebumen Semangat Mengikuti Vaksinasi Merdeka - ini kebumen | Media Rujukan Kebumen

Disuntik Tidak Sakit, Murid-murid SD Muhammadiyah Kebumen Semangat Mengikuti Vaksinasi Merdeka

 "Nggak takut divaksin. Nggak sakit, kaya digigit semut," ucap salah satu peserta vaksin saat disuntik.

Disuntik Tidak Sakit, Murid-murid SD Muhammadiyah Kebumen Semangat Mengikuti Vaksinasi Merdeka
Kapolres Kebumen meninjau vaksinasi merdeka.
INI KEBUMEN -  Meriahnya pelaksanaan Vaksinasi Merdeka untuk murid-murid SD, di SD Muhammadiyah Kebumen didampingi langsung Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama bersama pejabat utama Polres, Rabu, 19 Januari 2022.

Murid-murid Muhammadiyah Kebumen nampak antusias dan tak takut divaksin saat Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama mendampingi langsung penyuntikan vaksinasi.

Pemandangan ini sangat menggembirakan di dunia pendidikan, karena anak-anak ingin selalu dalam keadaan aman dan sehat setelah sekian lama belajar Daring di rumah yang sangat membosankan. 

"Nggak takut divaksin. Nggak sakit, kaya digigit semut," ucap salah satu peserta vaksin saat disuntik.

Hadirnya Kapolres Kebumen AKBP Piter bersama PJU Polres Kebumen ingin memantau langsung pelaksanaan vaksinasi untuk anak SD usia 6-11 tahun sekaligus menghadiri video conference Kapolri di SD Muhammadiyah Kebumen.

Dijelaskan Kapolres melaui Kasi Humas Polres AKP Tugiman, hadirnya polisi di saat penyuntikan vaksin menjadi semangat sendiri para peserta.

Apalagi Polres Kebumen mendatangkan banyak badut karakter super hero untuk menghibur murid-murid saat divaskin.

"Antusias murid-murid SD Muhammadiyah sangat luar biasa. Yang awalnya mungkin takut, saat kita dampingi, kita hadirkan badut mereka semangat dan tidak takut lagi," ungkap AKP Tugiman. 

Pemberian vaksinasi Merdeka untuk anak masih akan digelar secara estafet hingga paripurna.

Hal ini sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia (KMK) Nomor HK.01.07./MENKES/6688/2021 tentang Pelaksanaan Vaksiansi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Bagi Anak Usia 6 (Enam) Samlai Dengan 11 (Sebelas) Tahun, yang ditandatangani oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada 13 Desember 2021.(*)


Powered by Blogger.
}); })(jQuery); //]]>